Kamu pasti terkejut dengan kisah menarik dari seorang pemuda Jepang bernama Syekh Ahmad Maeno. Lahir pada tahun 1975, ia memutuskan untuk menjadi mualaf pada usia yang sangat muda, yaitu 18 tahun.
Dalam video yang diunggah di YouTube oleh Islamic Circle of North America (ICNA), Syekh Ahmad Maeno membagikan pengalaman hidupnya. Awalnya, ia adalah seorang pemeluk agama Buddha. Keluarganya sendiri tidak begitu religius, namun agama Buddha menjadi agama yang dekat dengannya saat itu.
Pada usia 13 sampai 14 tahun, Syekh Ahmad Maeno mulai merenung tentang asal-usulnya dan tujuan hidupnya. Ia merasa perlu mencari arah dalam hidup ini. Keputusan besar itu kemudian terbuka ketika ia mengikuti program pertukaran pelajar di Melbourne, Australia.
Di sana, Syekh Ahmad Maeno bertemu dengan keluarga muslim yang ramah dan baik hati. Pengalaman bertemu dengan keluarga tersebut mengubah pandangannya tentang Islam secara drastis. Saat kembali ke Jepang, kesan positif terhadap keluarga muslim ini tetap membekas dalam pikirannya.
Tak lama setelah itu, Syekh Ahmad Maeno kembali ke Australia untuk bertemu kembali dengan keluarga muslim tersebut. Ayah dari keluarga tersebut memberikan Al-Qur'an terjemahan Inggris kepada Syekh Ahmad Maeno sambil berkata, "Bacalah ini (Al-Qur'an) sendiri dan pikirkan sendiri".
Syekh Ahmad Maeno merasa senang karena ayah dari keluarga muslim tersebut menghargai keingintahuannya tentang agama dan kebenaran. Setelah itu, ia mulai mempelajari Islam melalui Al-Qur'an tanpa terpengaruh oleh pendidikan atau media yang kerap menyebarkan stigma negatif terkait Islam.
Selain itu, anak tertua dari keluarga muslim tersebut juga berbagi pengetahuannya tentang sains dan bagaimana peristiwa-peristiwa ilmiah dijelaskan dalam Al-Qur'an. Fakta-fakta ilmiah yang terdapat dalam kitab suci itu membuatnya semakin yakin bahwa Al-Qur'an adalah kebenaran dan Islam adalah jalan hidup yang benar.
Pada akhirnya, Syekh Ahmad Maeno memutuskan untuk memeluk Islam pada usia yang masih sangat muda, yaitu 18 tahun. Keputusan ini tidak hanya mengubah hidupnya secara pribadi, tetapi juga membawanya menjadi salah satu dari empat imam Asosiasi Muslim Jepang.
Syekh Ahmad Maeno merupakan bukti nyata bahwa kebenaran dapat ditemukan pada usia muda. Ia menemukan cahaya Islam melalui pertukaran pelajar dan keluarga muslim yang ramah. Semoga kisah ini dapat menginspirasi banyak orang untuk mencari kebenaran dalam hidup mereka.