Pada Sabtu (25/11/2023), peristiwa istimewa terjadi di Suaka Rhino Sumatera Taman Nasional Way Kambas (SRS TNWK), Lampung. Sebuah bayi badak sumatera baru lahir, diberi nama Delilah, mengikuti nama induknya yang juga bernama Delilah. Kelahiran ini adalah hasil perkawinan antara Delilah dan badak Harapan, menjadikan Delilah sebagai anak pertama dari pasangan tersebut.
Fakta menariknya, induk Delilah sendiri adalah anak dari perkawinan antara badak Ratu dan badak Andalas di SRS TNWK pada tahun 2016. Delilah lahir pada pukul 04.00 WIB, dan dalam beberapa jam, penjaga satwa SRS TNWK sudah menemukannya bersama anaknya di hutan pada pukul 08.19 WIB. Kejadian ini sungguh menakjubkan!
Manajemen dan Kerjasama dalam Pengelolaan SRS TNWK
Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Satyawan Pudyatmoko, mengungkapkan bahwa SRS TNWK dikelola oleh Balai Taman Nasional Way Kambas bekerja sama dengan Yayasan Badak Indonesia. Suaka ini berlokasi di zona khusus dengan tujuan utama mempertahankan keberlangsungan hidup spesies badak sumatera yang terancam punah.
Satyawan berharap bahwa bayi-bayi badak sumatera hasil program pengembangbiakan di SRS TNWK nantinya dapat dilepasliarkan kembali ke habitat alaminya. Kabar baiknya, kondisi induk dan bayi badak tersebut terpantau baik. Bahkan, Delilah sudah dapat berdiri dan berjalan. Sebuah berita yang sangat menggembirakan!
Pengaruh Positif Kelahiran Delilah Terhadap Pelestarian Spesies
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya, menegaskan bahwa kelahiran Delilah adalah hasil dari usaha pengembangbiakan semi alami yang dilakukan. SRS TNWK telah berhasil melahirkan lima individu badak sumatera, termasuk Delilah. "Kami bersyukur atas kelahiran kelima di SRS TNWK. Kejadian ini juga menandai kelahiran badak sumatera kedua pada tahun 2023," ujar Siti Nurbaya.
Dengan kelahiran bayi badak ini, harapan untuk melestarikan spesies badak sumatera semakin terangkat. Semoga keberadaan mereka terus terjaga, dan semakin banyak generasi baru yang dapat dilepasliarkan kembali ke alam liar. Semua ini tak lepas dari peran penting SRS TNWK dan para pihak yang terlibat dalam pelestarian spesies langka ini.