Ilmuwan Temukan Kawah Terbesar di Bumi Berusia 100 Ribu Tahun, Lebarnya Hampir 2 Kilometer!

Ditulis oleh Ayu Pratiwi - Wednesday, 02 March 2022, 18:15
Peneliti menemukan kawah terbesar di Bumi dengan ukuran lebar hampir 2 kilometer. Seperti apa penjelasan dari temuan kawah raksasa tersebut? Cek yuk.

Ilmuwan menemukan kawah besar yang bentuknya menyerupai bulan sabit di wilayah Timur Laut China. Kawah tersebut diyakini terbentuk akibat adanya tumbukan terbesar dalam waktu 100.000 tahun terakhir.

Kawah terbesar ini dinamakan Yilan, memiliki ukuran 1,85 kilometer dan diyakini terbentuk sekitar 46.000 hingga 53.000 tahun yang lalu. Perkiraan usia kawah itu berdasarkan penanggalan radiokarbon dari arang dan sedimen danau organik dari situs tersebut, menurut pernyataan NASA.

Para peneliti mengumpulkan sampel sedimen dengan mengekstraksi inti dari pusat kawah, lapor Forbes. Mereka melakukan penggalian dan menemukan lempengan granit setebal hampir 1.000 kaki (320 m).

Granit tersebut memiliki banyak fragmen berbatu. Batuan ini memiliki bekas luka bekas hantaman meteorit.

Sumber foto: Scitechdaily

Tim peneliti menemukan pecahan batu menunjukkan tanda-tanda meleleh dan mengkristal selama tumbukan, karena granit dengan cepat memanas dan kemudian mendingin.

Fragmen batu lainnya lolos dari proses peleburan dan malah mengandung kuarsa "mengejutkan" yang pecah dalam pola yang berbeda ketika batu ruang angkasa jatuh.

Tim juga menemukan pecahan kaca berbentuk tetesan air mata dan potongan yang memiliki lubang kecil yang dibuat oleh gelembung gas. Ini menunjukkan adanya dampak intensitas tinggi di lokasi tumbukan, menurut penjelasan NASA.

Sebagian dari tepi selatan kawah Yilan hilang, sehingga struktur geologis terlihat berbentuk bulan sabit jika dilihat dari atas.

ADVERTISEMENT

Kawah tumbukan berbentuk bulan sabit seperti itu relatif jarang ditemukan di Bumi, kata Chen Ming, salah satu penulis artikel dan peneliti dari Institut Geokimia Guangzhou, kepada Global Times.

Sumber foto: Newsofmax

NASA menyatakan bahwa pada Oktober 2021, satelit Landsat-8 menangkap potret mencolok dari tepi utara kawah, dan para ilmuwan sekarang sedang menyelidiki bagaimana dan kapan tepi selatan menghilang.

Temuan kawah raksasa seperti ini bukanlah pertama kalinya. Sebelumnya, ada kawah meteor di Arizona yang memegang rekor kawah tumbukan terbesar yang berusia kurang dari 100.000 tahun. Usia kawah Arizona ini diperkirakan sekitar 49.000 hingga 50.000 tahun dan berdiameter 0,75 mil (1,2 km).

Baca juga artikel seputar News, atau artikel menarik lainnya dari Ahmad Luthfi.

BACA JUGA

Kisah Kaisar Penggagas Tembok China yang Tiduri 13 Ribu Wanita, Punya 2.800 Anak!

Ketegangan Rusia-Ukraina Bisa Picu Perang Dunia 3, Apa Dampaknya Terhadap RI?

6 Kota di Indonesia Ini Pernah Alami Hujan Es, Ukuran Es Mencapai Sebesar Kelereng!

Setelah Buaya Berkalung Ban, Kini Leher Macan Tutul Tersangkut Galon Plastik

Viral Nabung di Galon Air 2 Tahun Dapat Rp11 Juta: Ku Buka dengan Bismillah!

10 Foto Kocak Bapack-bapack Mengasuh Anak di Rumah, Ulahnya Ada-ada Aja!

ARTIKEL TERKAIT
Kembali Keatas