Bumi Bakal Punya Dua Bulan Mulai 29 September, Ternyata Bukan Pertama Kalinya!

Ditulis oleh Aurelia Lois - Wednesday, 18 September 2024, 16:10
Kalau satu bulan aja udah bikin terang, gimana kalau ada dua? Eh, bentar... Emang bisa? Yuk, cari tahu jawabannya di sini!🌍🌙✨

Bumi akan segera memiliki bulan kedua yang unik, meski hanya untuk sementara waktu. Sebuah asteroid bernama 2024 PT5 diperkirakan akan terjebak dalam tarikan gravitasi Bumi, menjadikannya seperti bulan mini untuk sekitar 53 hari. Fenomena menarik ini dijelaskan dalam sebuah makalah yang diterbitkan di Research Notes of the AAS.

Asteroid 2024 PT5 ditemukan oleh sistem pemantauan Asteroid Terrestrial-Impact Last Alert System (ATLAS) pada 7 Agustus. Awalnya, asteroid ini tampak berada dalam jalur yang mengancam untuk menabrak Bumi. Namun, setelah analisis lebih mendalam, para peneliti menyimpulkan bahwa asteroid tersebut akan mendekati Bumi cukup dekat untuk terjebak dalam gravitasi dan mengorbit seperti bulan.

Carlos dan Ra l de la Fuente Marcos, peneliti dari Universidad Complutense de Madrid, menjelaskan bahwa asteroid ini mungkin berasal dari sabuk asteroid Arjuna. "Kami percaya bahwa 2024 PT5 memiliki jalur yang sesuai dengan objek alami, bukan buatan manusia," ungkap Carlos.

Kapan Bumi akan Punya Dua Bulan?

Asteroid ini akan mengorbit Bumi mulai dari 29 September hingga 25 November. Sayangnya, meski Bumi akan memiliki dua bulan, pemandangan ini mungkin tidak dapat disaksikan oleh masyarakat umum karena ukuran asteroid yang hanya sekitar 10 meter. Setelah hampir satu orbit, asteroid ini akan kembali meluncur ke ruang angkasa.

Fenomena memiliki dua bulan bukanlah hal baru bagi Bumi. Carlos dan Marcos mencatat bahwa skenario ini pernah terjadi sebelumnya.

"Setidaknya ada dua kali di masa lalu ketika Bumi memiliki bulan mini," tulis mereka dalam makalah. Pertama, pada Juli 2006, sebuah bulan mini mengorbit Bumi selama hampir satu tahun, dan yang kedua terjadi pada tahun 2020.

Bagaimana Pendapat Ilmuwan?

Menurut para ilmuwan, tidak jarang bagi benda-benda langit untuk terjebak dalam gravitasi planet untuk waktu yang singkat. Dalam kasus 2024 PT5, meskipun ia dianggap sebagai sampah ruang angkasa oleh beberapa orang, peneliti menegaskan bahwa objek ini adalah benda langit alami.

Dengan semua informasi ini, meskipun tidak semua orang dapat melihat asteroid ini, kehadirannya sebagai bulan kedua selama beberapa minggu adalah pengingat bahwa alam semesta menyimpan banyak keajaiban.

ADVERTISEMENT

Baca artikel dan berita menarik dari JalanTikus lainnya di Google News

Kembali Keatas