Lonjakan konflik global baru-baru ini memicu spekulasi mengenai kemungkinan terjadinya Perang Dunia III. Krisis di Laut China Selatan, ketegangan antara China dan Taiwan, konflik di Semenanjung Korea, serta invasi Rusia ke Ukraina semakin menambah daftar panjang ancaman global. Di tengah kekhawatiran ini, banyak orang bertanya-tanya: di mana negara teraman jika perang dunia benar-benar pecah?
Berikut adalah daftar negara yang dianggap paling aman berdasarkan berbagai faktor:
1. Argentina
Argentina muncul sebagai salah satu pilihan utama, meskipun memiliki sejarah konflik dengan Inggris atas Kepulauan Falkland pada tahun 1982. Penelitian menunjukkan bahwa negara ini memiliki potensi untuk bertahan dari kelaparan pasca-perang nuklir. Melimpahnya tanaman tahan penyakit, seperti gandum, menjadikan Argentina tempat yang ideal untuk bertahan hidup.
2. Bhutan
Sejak bergabung dengan PBB pada 1971, Bhutan menyatakan diri netral dalam segala konflik. Sikap ini menempatkan Bhutan pada peringkat tinggi dalam Indeks Perdamaian Global. Lokasinya yang terkurung daratan dan dikelilingi pegunungan menjadikan Bhutan opsi yang sangat aman jika Perang Dunia III terjadi.
3. Cile
Seperti tetangganya Argentina, Cile diberkahi dengan beragam tanaman dan sumber daya alam. Dengan tingkat pembangunan yang tergolong paling maju di Amerika Selatan, Cile menawarkan kombinasi isolasi dan akses ke teknologi modern, menjadikannya tempat ideal untuk menghadapi Perang Dunia III.
4. Fiji
Bagi yang mencari negara terpencil, Fiji bisa jadi pilihan tepat. Terletak sekitar 2.700 mil dari negara terdekat (Australia), Fiji mendapat peringkat tinggi dalam Indeks Perdamaian Global. Dengan hutan lebat, mineral melimpah, dan persediaan ikan yang banyak, Fiji menawarkan tempat perlindungan yang sempurna.
5. Islandia
Islandia secara konsisten menduduki puncak Indeks Perdamaian Global. Selain lokasinya yang terpencil, Islandia memiliki kemandirian sumber daya berkat cadangan air tawar, sumber daya laut, dan energi terbarukan yang melimpah.
6. Indonesia
Indonesia masuk dalam daftar ini berkat sikapnya yang netral terhadap isu-isu politik global. Kebijakan luar negeri "bebas dan aktif" yang dicanangkan Presiden Sukarno pada tahun 1948 mencerminkan independensi Indonesia dalam urusan internasional dan fokusnya pada perdamaian dunia.
7. Selandia Baru
Selandia Baru menempati peringkat kedua dalam Indeks Perdamaian Global dan dikenal karena sikapnya yang non-partisan terhadap konflik. Wilayah pegunungannya menawarkan perlindungan alami bagi penduduknya jika terjadi serangan.
Meskipun negara-negara ini dianggap relatif aman, penting untuk diingat bahwa dalam situasi perang global, tidak ada tempat yang benar-benar terjamin keamanannya. Upaya bersama untuk mencegah konflik dan menjaga perdamaian dunia tetap menjadi prioritas utama.
Baca artikel dan berita menarik dari JalanTikus lainnya di Google News