Ada kabar baik bagi kamu para calon pembeli motor listrik di Tanah Air. Pasalnya, Pemerintah Indonesia akan memberikan subsidi senilai Rp7 juta untuk satu unit motor listrik.
Tentunya ini menjadi keuntungan sendiri bagi industri kendaraan ramah lingkungan di Indonesia. Seperti diketahui, harga kendaraan berbasis baterai saat ini memang lebih mahal dibanding kendaraan konvensional.
Dengan adanya kebijakan ini, diharapkan masyarakat jadi lebih tertarik untuk beralih menggunakan motor listrik ketimbang yang masih berbahan bakal bensin.
Supaya lebih jelas, berikut bakal Jaka jelaskan seperti apa mekanisme pemberian subsidi motor listrik tersebut beserta jadwal selengkapnya. Simak sampai habis, ya!
Tentang Motor Listrik
Motor listrik merupakan kendaraan roda dua yang menggunakan mesin pengubah energi listrik menjadi energi mekanik. Salah satu keunggulan kendaraan ini adalah ramah lingkungan karena menggunakan energi listrik sebagai pengganti bahan bakar minyak.
Inovasi dalam teknologi baterai juga telah dilakukan oleh para pabrikan sehingga jarak tempuh kendaraan dapat ditingkatkan. Kini, sebuah motor listrik dapat mencapai jarak tempuh rata-rata 55-100 km dalam satu kali pengisian daya.
Sebagai kendaraan yang ramah lingkungan, sepeda motor listrik juga memiliki sejumlah kelebihan yang menarik. Efisiensi tinggi, akselerasi spontan, suara mesin yang lebih halus, serta perawatan mudah dan terjangkau adalah beberapa di antaranya.
Yang lebih penting, sepeda motor listrik tidak menyebabkan pencemaran udara sehingga meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan.
Kini, sudah banyak merek sepeda motor listrik dengan model beragam yang bisa dipilih sesuai kebutuhan dan selera. Ada motor listrik buatan Jepang hingga Eropa yang dapat ditemukan dan dibeli bahkan di pasar otomotif nasional. Bahkan, ada juga motor listrik buatan Indonesia, loh!
Dengan semakin banyaknya pilihan, kamu sebagai konsumen dapat menyesuaikan kendaraan yang mereka beli dengan kebutuhan dan gaya hidup mereka.
Kapan Subsidi Motor Listrik Diterapkan?
Kabar baiknya, pemerintah sendiri sudah memberikan subsidi untuk pembelian kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) kepada konsumen dalam negeri, setidaknya sejak Maret 2023 lalu.
Aturan subsidi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia serta mempercepat pengembangan industri kendaraan listrik di tanah air.
Meski demikian, tak sembarangan orang yang berhak menerima subsidi tersebut. Dalam hal ini, pemerintah menerapkan beberapa syarat sebagai berikut, sebagaimana yang dikutip dari Kontan.
- Diutamakan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), khususnya pemerima Kredit Usaha Rakyat (KUR)
- Penerima Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM)
- Pelanggan listrik 450 sampai 900 VA.
Daftar Merek & Harga Motor Listrik Subsidi
Sementara itu, pemerintah juga tidak asal-asalan dalam memilih merek motor listrik mana yang berhak diberikan subsidi. Salah satu syaratnya adalah harus diproduksi di dalam negeri.
"Motor listrik yang mendapat bantuan pemerintah adalah yang diproduksi di Indonesia, TKDN 40 persen atau lebih," ujar Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu, dalam tayangan langsung Youtube Kemenko Marves.
Dia juga menambahkan bahwa produsen kendaraan listrik yang memenuhi kriteria persyaratan tidak diizinkan menaikkan harga jual selama masa pemberian bantuan dan berkomitmen memproduksi kendaraan dalam jumlah tersebut.
Dari beberapa merek motor listrik yang dipasarkan di Indonesia, ada pabrikan seperti Selis, Volta, United, Smoot Tempur, Gesits, Viar, hingga Rakata yang lolos sebagai penerima insentif. Untuk diketahui, semua merek tersebut telah diproduksi di Indonesia dan memiliki TKDN yang cukup tinggi di antara produk lainnya.
Lebih lanjut, tidak semua varian motor listrik yang dihadirkan oleh ketiga pabrikan itu dapat menerima subsidi. Berikut ini adalah daftar merek motor listrik yang mendapatkan subsidi:
- Selis E-Max
- Selis Agats
- Volta 401
- Gesits G1
- Gesits Raya
- United T1800
- United TX3000
- United TX1800
- Smoot Elektrik Tempur
- Smoot Elektrik Zuzu
- Viar New Q1
- Rakata X5
- Rakata S9
- Polytron PEV 30M1
Kenapa Harga Motor Listrik Mahal?
Motor listrik memiliki harga yang mahal dan terdapat beberapa faktor yang mempengaruhinya. Baterai adalah salah satu komponen yang menjadi faktor utama dalam menaikkan harga motor listrik.
Hal itu karena baterai masih diimpor dari negara lain sehingga harganya menjadi lebih tinggi. Bahkan, harga baterai motor listrik bisa mencapai 40% dari harga unit motornya.
Sebagai solusi, baterai nantinya bisa diproduksi secara massal di dalam negeri untuk menekan harga baterai motor listrik di pasaran dan memprediksi bahwa harganya menjadi lebih murah.
Meskipun demikian, motor listrik menggunakan komponen berkualitas tinggi yang membuat harga relatif lebih mahal dari motor bensin karena menyangkut keamanan dan kenyamanan dalam berkendara.
Selain itu, teknologi motor listrik masih dalam pengembangan, sehingga beberapa komponennya yang masih sedang dikembangkan akan memengaruhi harga motor listrik ke depannya.
Adanya subsidi untuk pembelian motor listrik dari pemerintah tentunya akan mengurangi mahalnya harga kendaraan tersebut di pasaran. Terlebih setelah subsidi untuk bahan bakar minyak (BBM) ditiadakan, maka anggarannya bakal dialihkan ke sektor ini.
Road map pengembangan industri kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) pada tahun 2025 mendatang pun sudah disiapkan. Jika aturan baru sudah berjalan, semoga masyarakat dapat lebih mudah untuk memiliki motor listrik.
Akhir Kata
Itulah tadi merek dan daftar harga motor listrik yang berhak menerima subsidi di Indonesia. Dengan subsidi ini, diharapkan masyarakat Indonesia semakin tertarik dan memilih kendaraan listrik sebagai alternatif transportasi yang ramah lingkungan.
Selain itu, industri kendaraan listrik di Indonesia juga dapat berkembang pesat, menghasilkan lapangan kerja baru dan meningkatkan perekonomian negara. Semoga subsidi ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi seluruh masyarakat Indonesia, deh.
Baca artikel dan berita menarik dari JalanTikus lainnya di Google News
Baca juga artikel Mobil Listrik Hyundai, Motor Listrik Honda, atau artikel menarik lainnya dari Muhammad Irsyad.