Baterai Motor Listrik Buatan China Hanya Bertahan 1 Tahun? Ini Kata Pertamina NRE

Ditulis oleh Kevin RP - Wednesday, 13 September 2023, 21:00
Artikel ini menjelaskan alasan di balik cepatnya rusaknya baterai motor listrik buatan China yang diimpor oleh Pertamina NRE.

Saat ini, baterai motor listrik buatan China yang ada di pasaran dikabarkan hanya mampu bertahan selama 1 tahun saja. Padahal, produsen baterai kendaraan bertenaga listrik itu menjanjikan masa pakai antara 3 sampai 4 tahun.

Fadli Rahman, Direktur Perencanaan Strategis & Pengembangan Bisnis Subholding Power & New Renewable Energy (PNRE) atau Pertamina NRE, mengungkapkan bahwa di beberapa negara lain, baterai bisa awet hingga 5 tahun saat ini.

Fadli menjelaskan, perusahaan masih mengkaji cara untuk memperpanjang umur baterai tersebut.

"Lifetime baterai yang kita beli dari China itu sebenarnya dijaminkan 3 sampai 4 tahun tapi satu tahun sudah banyak rusak, 30 persen rusak, rusaknya macam-macam misalnya connector-nya," kata Fadli, sebagaimana dihimpun dari Bisnis Ekonomi, Rabu (13/9/2023).

Baterai Masih Bisa Diperbaiki

Meski begitu, menurut Fadli, kerusakan baterai yang dibeli dari China itu tergolong ringan. Bagian baterai listrik yang rusak itu masih bisa diperbaiki.

"Sebenarnya baterainya masih bisa dipakai, masih bisa dibenerin cuma memang kalau motor itu idealnya selama mungkin tapi itu tidak mungkin," lanjut Fadli.

Baca Juga: Baterai Motor Listrik: Jenis, Kapasitas, dan Harga 2023

Aturan Standarisasi Baterai Motor Listrik

Di sisi lain, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) sedang menyusun aturan standarisasi baterai motor listrik untuk mengatasi masalah pengisian daya antar merek.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Taufiek Bawazier mengatakan, aturan standarisasi itu diharapkan dapat mempercepat perkembangan ekosistem kendaraan listrik di dalam negeri.

"Standardisasi lagi digodok karena kita selain populasi, standar itu juga sama untuk swap baterai," kata Taufiek.

Taufiek menjamin bahwa semua fasilitas swap baterai motor listrik akan memiliki standar atau kesamaan di setiap stasiun pengisian ulang. Dengan demikian, penggunaan motor listrik dapat lebih efisien di tengah masyarakat.

Baca artikel dan berita menarik dari JalanTikus lainnya di Google News

Baca juga artikel seputar Mobil Listrik atau artikel Motor menarik lainnya.

Kembali Keatas