Sebagai pengguna smartphone Android tentunya kamu senang dong, karena Google telah merilis Android 7.0 Nougat. Banyak peningkatan dan fitur baru dihadirkan Google di Android Nougat, sebut saja dapat menjalankan dua aplikasi bersamaan secara berdampingan, 72 emoji baru, lebih hemat baterai, dan dijanjikan lebih cepat. Seperti biasa, baru perangkat Nexus yang bisa mencicipi pembaruan Android Nougat, itupun tidak berlaku untuk semua model. Nexus 5 dan model sebelumnya, dipastikan tidak akan kedapatan Nougat. Terus bagaimana nasib smartphone non-Nexus?
Beberapa vendor memang sudah memastikan akan memberikan update Android 7.0 Nougat terutama smartphone flagship terbaru, meskipun tidak jelas kapan waktunya. Perlu kesabaran untuk menantikan update Android Nougat tersebut, tergantung kebijakan dari masing-masing vendor. Mungkin baru bergulir tahun depan, karena tiap manufaktur harus memastikan versi Android Nougat terbaru berjalan dengan lancar dan itu memakan waktu. Lalu, bagaimana nasib pengguna Android selain smartphone flagship terbaru? Bisa mencicipi Nougat mungkin hanya mimpi di siang bolong, nggak percaya? Ini buktinya.
Smartphone Kamu Mungkin Nggak Akan Pernah Mendapatkan Android 7.0 Nougat, Tapi Apakah Itu Benar-Benar Penting?
Banyak Smartphone Android yang Masih Terjebak di Android Jadul
Jika melihat tren ke belakang, adopsi Nougat ini pasti bakal berjalan lambat. Menurut data bulan Agustus saja, masih banyak pengguna smartphone Android yang terjebak di Android jadul. Bahkan, versi sebelum Android Nougat yakni Android Marshmallow, baru digunakan oleh 15,2% perangkat Android. Padahal, Android Marshmallow sudah melenggang sekitar 10 bulan lamanya. Tercatat, versi sebelum Android Marshmallow yakni Android Lollipop yang berkuasa, dengan persentase sekitar 35%, diikuti Android KitKat di kisaran 30%.
Salah Siapa, Google atau Vendor Smartphone?
Ini adalah masalah klasik, tidak semua perangkat bisa merasakan Android Nougat terbaru ini. Banyak penyebabnya, mulai dari perangkatnya sudah terlalu lama, tidak lagi mendukung atau memang vendor sengaja tidak memberikan update Nougat. Karena tujuan vendor adalah menjual smartphone terbaru sebanyak-banyaknya. Salah satu alasannya, selain spesifikasi yang lebih tinggi dan menjajal OS Android yang lebih baru. Android memang punya Google, tapi Google tidak bisa memaksa para vendor untuk terus-teruskan memberikan update Android terbaru ke smartphone besutan mereka. Jadi, salah siapa, Google atau para vendor?
Banyak Smartphone Tak Bisa Menjalankan Android Nougat
Selain fakta lambatnya distribusi update Android terbaru, ada juga faktor lainnya, menurut developer LlabTooFer salah satunya adalah karena Qualcomm. Qualcomm disebutkan tidak akan merilis update driver grafis untuk chipset Snapdragon 800 dan 801, padahal update tersebut dibutuhkan untuk menghadirkan Android Nougat. Alhasil sejumlah mantan smartphone flagship yang ditenagai Snapdragon 800 dan 801 yang masih cukup gahar harus puas dengan Android Marshmallow. Kita berharap, Qoalcomm bakal berubah pikiran dan mau mengerjakan update driver grafis untuk chipset Snapdragon 800 dan 801.
Ada 2 Cara untuk Mencicipi Android Nougat
Pertama kamu harus beli smartphone Google Nexus, yaitu Nexus 6, Nexus 5X atau Nexus 6P. Cara kedua untuk mencicipi Android Nougat adalah dengan sabar menunggu, daftar perangkat pun terbatas dan rata-rata adalah smartphone flagship terbaru saja. Sementara, smartphone menengah ke bawah cuma bisa gigit jari.
Apakah Kamu Benar-Benar Membutuhkan Nougat?
Siapa coba yang nggak ingin nyicipin Nougat, namun apakah kamu benar-benar membutuhkan Nougat? Terlepas dari berbagai peningkatan dan banyaknya fitur baru, tanpa Android Nougat pun smartphone kamu masih bisa kan menjalankan hampir setiap aplikasi yang tersedia di Google Play Store. Tidak harus versi Android terbaru, lagi pula Android itu tentang aplikasi dan layanan online-nya. Smartphone kamu baik-baik saja meskipun tidak menjalan Android Nougat.
Ya, Android 7.0 Nougat adalah update besar, terutama perubahan cara aplikasi yang berjalan di latar belakang. Namun, jika kamu berpikir ingin beralih ke Nexus, kamu juga harus berpikir matang-matang. Apalagi jika kamu pengguna smartphone flagship dari Samsung misalnya, Nexus mungkin bakal membosankan buat kamu. Tiap vendor, punya racikan tersendiri untuk memanjakan penggunanya. Jadi, harap maklum mereka membutuhkan waktu yang lama.
Jadi, masih ngebet ingin cicipin Android Nexus? Ya, sabar saja ya. Terus, bagaimana pendapat kamu tentang OS Android yang paling populer ini dan tentang update yang seperti sebuah misteri serta momok yang menakutkan. Hahaha. Share ya pendapat kamu, jangan malu-malu.