7 Penyebab Baterai Smartphone 5000 mAh Cepat Habis
ProductivitySmartphone-smartphone keluaran terbaru kini menawarkan fitur yang semakin canggih beserta kapasitas lebih besar semisal ruang penyimpanan, ukuran layar hingga baterai.
Banyak smartphone flagship menawarkan baterai berkapasitas hingga 5000 mAh. Sayangnya, masalah pelik seputar baterai boros masih banyak terjadi. Berikut Jaka ulas tujuh penyebab baterai smartphone 5000 mAh cepat habis.
7 Penyebab Baterai Smartphone 5000 mAh Cepat Habis
Meski kapasitas baterai yang disematkan tergolong besar, bahkan beberapa flagship akan diberikan baterai di atas 5000 mAh, namun tetap saja masih banyak kasus baterai yang cepat habis. Padahal, ukuran baterai super besar seakan memberi jaminan adanya durabilitas alias ketahanan yang oke.
Baterai smartphone yang ujung-ujungnya tetap cepat habis ternyata disebabkan oleh berbagai faktor. Kapasitas besar nyatanya enggak bisa jadi jaminan smartphone tersebut akan awet dalam waktu yang lama. Berikut ini tujuh penyebab baterai smartphone cepat habis, meski punya kapasitas sebesar 5000 mAh.
1. Tingkat Kecerahan Layar Terlalu Tinggi
Penyebab yang pertama adalah tingkat kecerahan layar. Smartphone terbaru yang punya kapasitas baterai besar biasanya juga diimbangi dengan bodi dan ukuran layar besar pula. Rata-rata smartphone dengan ukuran baterai 5000 mAh biasanya memiliki layar berukuran 5,5 inci.

Tingkat kecerahan layar yang diatur cukup tinggi hingga mencapai batas maksimal nyatanya akan memakan penggunaan baterai dengan porsi cukup besar. Apalagi didukung fakta bahwa ukuran layar smartphone terbilang besar, maka enggak heran jika baterai cepat habis meski penggunaan smartphone terbilang normal (bukan gaming).
2. Maniak WiFi
Punya smartphone mahal memang bukan jaminan kalo pemiliknya punya kuota internet enggak terbatas. Nyatanya, masih banyak pemilik flagship yang sehari-harinya sibuk mencari koneksi WiFi entah di kantor, kampus atau tempat nongkrong.

Kebiasaan itu memang menjadikan kamu lebih hemat. Sayangnya, satu sisi malah bikin baterai smartphone kamu boros. Ya, penggunaan fitur WiFi secara terus-menerus alias nonstop akan mempercepat habisnya baterai smartphone kamu. Bahkan, smartphone dengan kapasitas baterai 5000 mAh pun akan cepat habis jika terus mengaktifkan WiFi.
3. Penggunaan GPS
Banyak aplikasi dan fitur-fitur berguna yang kamu manfaatkan sehair-hari namun menuntut kamu untuk mengaktifkan GPS. Ya, segala aktivitas yang membutuhkan perangkat melacak lokasi kamu ternyata jadi salah satu faktor penyebab baterai cepat habis.

Hal ini sebenarnya bisa diatasi dengan mematikan fitur GPS saat benar-benar gak digunakan. Saat kamu sibuk bekerja di kantor atau sedang berada dalam kelas mungkin adalah beberapa contoh waktu yang tepat untuk kamu mematikan GPS di smartphone kamu.
4. Gaming, Gaming, Gaming
Aktivitas yang satu ini memang enggak bisa dihindari gamers. salah satu tujuan mereka membeli smartphone dengan baterai besar adalah untuk mengakomodir kebutuhan gaming mereka sehari-hari. Balik lagi, penggunaan untuk main game secara terus-menerus tetap akan bikin baterai besar kamu cepat habis.

Keasikan saat lagi gaming memang sulit dihentikan. Apalagi kalau kamu lagi asik push rank di Mobile Legends seperti pada gambar di atas. Tapi jangan sekali-sekali mengeluh jika smartphone kamu terasa boros pada bagian baterainya ya, guys!
5. Masih Pakai OS Jadul

Beberapa tipe pengguna smartphone adalah tipe yang malas meng-update OS smartphone mereka. Padahal selain memberi fitur tambahan, OS terbaru biasanya juga menyelesaikan berbagai permasalahan soal baterai yang ada di OS sebelumnya. Jadi, smartphone kamu akan terus mengalami masalah boros baterai yang sama jika masih menggunakan OS jadul.
6. Aplikasi Background

Kapasitas RAM dan memori internal super besar bikin kamu gak ragu untuk menggunakan banyak aplikasi di smartphone kamu. Hal itu tentu membuat banyak aplikasi tetap berjalan saat smartphone stand by atau yang biasa dikenal dengan aplikasi background. Gak perlu ditanya lagi, aplikasi-aplikasi itu akan menguras baterai kamu.

7. Aplikasi Pengelola Baterai

Terdapat banyak aplikasi pengelola atau penyimpan daya baterai yang digadang-gadang bisa menghemat baterai smartphone kamu. Nyatanya, beberapa aplikas jenis ini malah ikut mengonsumi baterai kamu, bahkan dalam porsi yang cukup besar. Untuk itu, pastikan kamu memilih aplikasi pengelola baterai yang benar.
Akhir Kata
Itulah tujuh penyebab baterai smartphone cepat habis meski berkapasitas 5000 mAh sekalipun. Kini kamu bisa menghindari hal-hal yang menyebabkan baterai smartphone kamu boros. Sehingga meski kamu menggunakan smartphone dengan baterai di bawah 5000 mAh, smartphone kamu tetap awet daya dan bisa bertahan seharian.
Baca juga artikel seputar Smartphone atau artikel menarik lainnya dari Reynaldi Manasse.