Di zaman sekarang ini keberadaan aplikasi peta besutan Google, Google Maps, diakui membawa manfaat besar bagi kehidupan manusia.
Selain mampu menjadi penunjuk arah di kala kamu tersasar, aplikasi ini juga bisa memberikan alternatif jalan ketika macet, geng.
Tapi, di balik manfaat yang ditawarkan oleh sebuah aplikasi tentu saja ada kekurangan yang terdapat di dalamnya, termasuk dalam kasus ini adalah Google Maps.
Penggunaan aplikasi Google Maps sendiri dianggap berbahaya oleh sebagian orang karena alasan-alasan tertentu.
Sebenarnya bahaya apa, sih, yang ditimbulkan dari penggunaan Google Maps?
Bahaya Penggunaan Google Maps
Meskipun menawarkan fitur-fitur yang sangat bermanfaat buat penggunanya, tapi rupanya penggunaan aplikasi Google Maps juga punya bahaya tersendiri lho, geng.
Mau tahu apa saja bahaya-bahaya tersebut? Yuk, simak artikel Jaka selengkapnya berikut ini.
1. Hilangnya Privasi

Aplikasi penunjuk arah seperti Google Maps tentunya akan meminta izin akses terhadap lokasi dari penggunanya, itu merupakan hal yang biasa.
Tapi, tanpa disadari hal itu juga berakibat pada hilangnya privasi kamu lho, geng.
Soalnya, ketika kamu mengizinkan akses tersebut maka Google akan selalu merekam lokasi kamu setiap saat meskipun fitur location history sudah dimatikan.
Hasil temuan mengungkapkan bahwa layanan Google pada perangkat Android dan iPhone akan menyimpan data lokasi pengguna meskipun kamu sudah menggunakan pengaturan privasi yang mencegah Google untuk melakukan hal itu.
2. Risiko Kejahatan Dunia Maya

Dengan adanya data lokasi pengguna yang dimiliki oleh Google, hal tersebut juga bisa berisiko terhadap kejahatan dunia maya yang mungkin saja menimpa penggunanya, geng.
Ada banyak sekali kasus di mana data pribadi pengguna diretas oleh hacker atau bahkan dijual kepada pihak tak bertanggung jawab demi keuntungan pribadi seperti yang terjadi pada Facebook beberapa waktu lalu.
Atau kasus serupa yang menimpa salah satu aplikasi besutan Google juga yaitu Google Calendar yang diduga bisa mencuri uang penggunanya.
Dengan semakin banyaknya kasus yang memanfaatkan data pribadi pengguna seperti itu, hal ini tentu saja bisa membahayakan penggunanya.
3. Memanfaatkan Jejak Lokasi Pengguna Untuk Iklan

Iklan menjadi hal biasa yang sering kita temukan di internet, tapi kamu tahu nggak, sih, kenapa iklan-iklan tersebut terkadang muncul persis dengan apa yang pernah kamu cari sebelumnya?
Ternyata Google seringkali menyimpan pencarian pengguna yang nantinya mereka gunakan untuk menampilkan iklan yang pas.
Pada kasus Google Maps, Google juga menyimpan dan memanfaatkan jejak lokasi penggunanya untuk menampilkan iklan yang sesuai dengan lokasi spesifik tempat kamu berada, geng.
3. Banyak Akun Bisnis Palsu

Selain memberikan fitur navigasi bagi penggunanya, Google Maps juga menyediakan daftar tempat yang bisa dikunjungi oleh penggunanya.
Dari sejumlah tempat yang diberikan, mayoritasnya adalah tempat bisnis.
Sayangnya, dengan ribuan akun yang didaftarkan setiap bulannya, Google Maps dibanjiri oleh sekitar 11 juta akun palsu dan nomor telepon yang mengalihkan ke bisnis palsu, geng.
Dalam studi akademik yang dilakukan pada 2017, Google mengklaim kalau hanya terdapat sekitar 0.5 persen dari hasil pencarian lokal yang merupakan daftar palsu.
Namun hasil temuan yang dilaporkan oleh Wall Street Journal justru menyatakan sebaliknya. Dari 20 hasil pencarian yang ada, sebanyak 13 akun bisnis tersebut menggunakan alamat palsu.
Sementara itu, hanya ada dua akun bisnis saja yang ternyata mematuhi pedoman yang diberikan oleh Google.
Hal ini tentunya nggak cuma merugikan pengguna sebagai konsumen, tapi juga pelaku bisnis, geng.
4. Nggak Selalu Akurat

Sebagai aplikasi navigasi, tentu saja para penggunanya memiliki ekspetasi kalau aplikasi Google Maps mampu memberikan petunjuk arah yang akurat.
Sayangnya, namanya aplikasi buatan manusia terkadang ada saja kekurangan yang dimiliki dan membuat para penggunanya justru merugi, geng.
Salah satunya adalah pemberian referensi jalur alternatif yang justru malah mengantarkan penggunanya ke jalur yang menerapkan peraturan tertentu, seperti misalnya plat nomor ganjil genap.
Akhir Kata
Nah, itu tadi beberapa bahaya yang ditimbulkan dari penggunaan aplikasi navigasi, Google Maps, geng.
Ternyata, meskipun memberikan manfaat yang sangat besar, tetapi ada saja celah bahaya yang bisa didapat oleh para penggunanya.
Jadi, apakah kamu masih setia menggunakan aplikasi Google Maps atau pindah ke lain hati nih, geng?
Baca juga artikel seputar Google Maps atau artikel menarik lainnya dari Shelda Audita.