Ketika Apple merilis seri iPhone 11 kemarin, salah satu yang diperhatikan adalah prosesor terbaru mereka: Apple A13 Bionic.
Sebagai prosesor terbaru, banyak yang mengantisipasi kehadirannya. Bahkan, mereka langsung membandingkan dengan prosesor terbaik untuk Android saat ini, Snapdragon 855+.
Lantas muncullah pertanyaan, mana yang terbaik di antara Apple A13 Bionic dan Snapdragon 855+? Simak ulasan selengkapnya di bawah ini!
Apple A13 Bionic vs Snapdragon 855+
Kedua prosesor bisa dibilang menjadi prosesor terbaik hingga artikel ini ditulis. Masing-masing menawarkan berbagai kelebihannya.
Tapi jika dibandingkan secara head-to-head, mana yang lebih unggul? Dilansir dari berbagai sumber, inilah jawabannya!
Spesifikasi: Di Atas Kertas, Snapdragon 855+ Unggul
Pertama, Jaka akan membahas sedikit tentang spesifikasinya. A13 Bionic menggunakan teknologi 7nm dengan 8.5 miliar transistor. A13 mampu melakukan pekerjaan hingga 1 triliun operasi tiap detik.
GPU yang dimiliki oleh A13 didesain quad-core yang mampu meningkatkan kecepatan hingga 20% dan mengurangi konsumsi baterai hingga 40%.
Di sisi lain, Snapdragon menggunakn komposisi core 1-3-4, di mana core utama memiliki kecepatan clock 2.96GHz, tiga core berkecepatan 2.42GHz, dan 4 power efficient core berkecepatan 1.78GHz.
Pihak Qualcomm nampaknya lebih berfokus pada peningkatan GPU dengan Adreno 640 yang akan semakin meningkatkan pengalaman bermain.
Aplaagi, Snapdragon 855+ juga memiliki fitur Snapdragon Elite Game Experience yang memberikan kenyamanan.
Fitur tersebut termasuk Game Fast Loader, Game AntiCheat Extensions, Game Jank Reducer, dan lain sebagainya.
Di atas kertas, spesifikasi yang dimiliki oleh Snapdragon 855+ mengungguli Apple A13 Bionic. Tapi pada kenyataannya, banyak yang menganggap A13 lebih unggul.
Artificial Intelligence: Sama-Sama Cerdas
A13 Bionic sudah dibekali dengan teknologi Neural Engine yang bertugas untuk menangani tugas-tugas AI.
Apple juga terus mengembangkan teknologi Deep Fusion dengan memanfaatkan CPU ini agar gambar yang diambil menggunakan kamera iPhone semakin terasa mantap.
Snapdragon 855+ tidak mau kalah. Prosesor ini dibekali dengan Hexagon 690 quad-core yang dikombinasikan dengan akselelator tensor khusus.
Beberapa keunggulan yang bisa kita rasakan antara lain adalah deteksi scene, pengenalan teks, resolusi super pada foto, otentikasi wajah, efek bokeh kamara, dan lain sebagainya.
Keduanya dirancang untuk memenuhi kebutuhan AI yang semakin sering kita gunakan. Di masa depan, penerapan AI pasti akan lebih canggih lagi.
Skor Benchmark: Selisih Cukup Jauh!
Untuk mendapatkan nilai kedua prosesor yang spesifik, kita bisa merujuk kepada skor Benchmark. Pada Geekbench, A13 Bionic menang baik dikategori single-core ataupun multi-core.
A13 Bionic berhasil mencetak 5.472 poin di single-core dan 13.760 di multi-core. Di sisi lain, Snapdragon 855+ hanya berhasil mendapatkan skor 3.623 poin di single-core dan 11.365 di multi-core.
Pada Antutu v7, Snapdragon berhasil mendapatkan skor 4,00,000 poin. Skor tersebut berhasil melampaui A12, namun masih kalah dari A13 Bionic yang berhasil mendapatkan skor 4,62,098.
Secara umum, A13 Bionic memang bisa mengalahkan semua prosesor lain. Bahkan, A13 Bionic mampu memberikan margin yang cukup besar untuk pesaing terberatnya, Snapdragon 855+
HP yang Menggunakan: Baru Sedikit
Sebagai prosesor terbaru dari Apple, yang menggunakan prosesor A13 Bionic baru adalah iPhone 11, iPhone 11 Pro, dan iPhone 11 Pro Max.
Mengingat setiap tahun Apple merilis prosesor baru, kemungkinan hanya tiga HP itu saja yang menggunakan prosesor A13 Bionic. Kecuali, jika Apple merilis iPhone SE 2.
Di sisi lain, cukup banyak HP yang menggunakan Snapdragon 855+ seperti Asus ROG Phone 2, Black Shark 2 Pro, Mi Mix Alpha, hingga vivo Nex 3.
Mengingat kebanyakan HP Android di atas merupakan HP gaming, prosesor ini memang cocok untuk digunakan bermain game-game dengan grafis HD.
Kesimpulan: Mana yang Lebih Baik?
Dari ulasan di atas, nampaknya Apple A13 Bionic sangat menjanjikan dan mampu mengalahkan semua prosesor lain, termasuk Snapdragon 855+.
Hanya saja, A13 Bionic belum mendukung jaringan 5G. Snapdragon 855+ bahkan Kirin 990 telah mendukung fitur ini.
Apple baru merencanakan merilis iPhone 5G pada tahun depan. Mungkin Apple baru akan menerapkannya pada prosesor A14 atau malah lebih lama lagi.
Untuk kamu yang doyan bermain game, Snapdragon 855+ nampaknya akan lebih cocok untuk kamu karena memiliki segudang fitur yang akan memanjakanmu.
Akhir Kata
Itulah tadi perbandingan antara prosesor Apple A13 Bionic dan Snapdragon 855+. Keduanya adalah prosesor terbaik untuk iOS dan Android, jadi memilih yang manapun sebenarnya tidak masalah.
Kalau menurutmu mana yang lebih baik nih, geng? Tulis di kolom komentar, ya!
Baca juga artikel seputar Prosesor atau artikel menarik lainnya dari Fanandi Ratriansyah.
