Memang benar, zaman sekarang melakukan root smartphone itu sudah tidak terlalu penting dibanding dulu. Tapi tetap masih banyak alasan kenapa kamu harus melakukan root pada perangkat kamu.
Dengan melakukan root pada smartphone kamu, tentunya bisa menambah fungsi yang kmau tidak bisa nikmati bisa di perangkat unroot.
Nah, untuk itu kali ini Jaka akan kasih tahu kamu aplikasi yang bisa kamu gunakan jika perangkat kamu sudah root. Penasaran? Simak selengkapnya ya!
Aplikasi Root Android Terbaik 2017
1. Adblock Plus
AdBlock Plus adalah aplikasi gratis berbasis open source. Benar, aplikasi ini akan menghapus iklan dari Android kamu. Para blogger pasti akan membenci aplikasi ini, tapi sebagian orang merasa aplikasi ini sangat membantu.
Aplikasi ini dikonfigurasi sehingga beberapa iklan yang tidak begitu mencolok bisa melewati aplikasi ini. Aplikasi ini juga mudah dikonfigurasi. Kamu nggak akan menemukan aplikasi ini di Google Play Store, namun ada tautan resmi dari ABP yang bisa kamu gunakan. Aplikasi ini memang salah satu aplikasi terbaik untuk perangkat yang sudah root.
2. FlashFire
Kamu harus coba aplikasi yang satu ini. Aplikasi ini adalah aplikasi utilitas yang bisa nge-flash firmware. Termasuk firmware dari produsen, update OTA, dan banyak lagi. Chainfire menyebut aplikasi ini sebagai penerus dari Mobile Odin.
Banyak kesamaan, tapi lebih efektif. Aplikasi root FlashFire juga memiliki beberapa fungsi lainnya. Beberapa fungsi memerlukan versi pro. Tapi, tenang saja, kamu hanya perlu mengeluarkan sekitar Rp 42 ribuan untuk bisa mendapatkan versi pro-nya.
3. Flashify
Flashify adalah aplikasi penting lain untuk para flasher. Aplikasi ini bisa mem-flash banyak hal. Termasuk recorveries (TWRP dan CWM), file zip, kernel, GAPP, bahkan stock recovery (fitur pro saja). Kamu juga dapat membuat cadangan pemulihan dan kernel di Google Drive atau Dropbox.
Aplikasi ini sangat bagus untuk orang-orang yang benar-benar tidak menyukai ADB atau Fastboot. Kamu bisa download versi gratisnya, tapi versi berbayar akan lebih membuat kamu puas. Jelas sekali aplikasi ini adalah salah satu aplikasi terbaik untuk perangkat root, ya kan?
4. Link2SD
Link2SD adalah aplikasi yang memungkinkan kamu memindahkan aplikasi ke kartu SD. Aplikasi ini membuat link sehingga perangkat kamu mengira aplikasi kamu terletak di perangkat. Ini adalah cara yang bagus untuk memanfaatkan ruang kartu SD eksternal kamu. Aplikasi ini memang tidak sehebat Android Adoptable Storage. Tapi, metode ini tidak mengambil alih seluruh kartu SD kamu. Juga perlu dicatat bahwa aplikasi yang dipindahkan akan dimuat lebih lambat.
5. Magisk
Magisk adalah salah satu aplikasi root yang paling populer. Aplikasi ini juga relatif baru. Kamu bisa menyembunyikan root dengan sangat efektif. Kamu jadi bisa melakukan hal-hal seperti menonton Netflix atau bermain Pokemon Go dengan kondisi rooted.
Aplikasi ini juga punya fungsi lain, termasuk modul yang menambahkan lebih banyak fungsi. Kamu harus punya aplikasi ini, tapi sayangnya Magisk tidak lagi tersedia di Google Play. Dengan demikian, kamu harus mengambil APK dari XDA-Developers.
6. Quick Reboot
Quick Reboot adalah aplikasi yang sederhana dan bermanfaat. Di kebanyakan versi Android, menu Power hanya bisa mematikan dan terkadang melakukan reboot. Dengan Qiuck Reboot, kamu bisa melakukan boot untuk recovery, dan boot untuk bootloader.
Aplikasi ini juga bisa melakukan hal-hal khusus seperti Download Mode untuk perangkat Samsung atau fastboot pada perangkat tertentu. Aplikasi ini cepat dan sederhana dan cocok menjadi salah satu aplikasi untuk perangkat root untuk kamu coba.
7. ROM Toolbox
Aplikasi ini adalah salah satu dari sedikit solusi all-in-one untuk pengguna perangkat root. Aplikasi ini memiliki banyak fitur yang mencakup browser file bawaan dengan root, app manager (aplikasi sistem penginstalan, dan lainnya), Pengelolaan ROM (membuat backup Android), penulis naskah, penginstal font, dan banyak lagi. Pada beberapa perangkat, kamu bahkan dapat mengubah animasi boot, tema, dan ikon status bar. Sayangnya aplikasi ini hanya bisa dijalankan di beberapa Android dan juga update-nya agak lama.
8. Servicely
Servicely adalah aplikasi yang membantu mengontrol layanan latar belakang. Aplikasi ini memungkinkan kamu melakukan sesuatu seperti mencegah agar Facebook tidak berjalan di latar belakang saat layar perangkat kamu tidak aktif.
Aplikasi ini juga dapat menghentikan aplikasi nakal yang aktif di perangkat kamu. Servicely ini bahkan bisa meningkatkan kinerja dan masa pakai baterai, tergantung pada layanan yang kamu hentikan. Memang, sedikit kurang relevan sekarang berkat perbaikan pada Mode Doze Android. Namun, masih bisa bekerja dengan baik.
9. Solid Explorer
Solid Explorer adalah pengelola file yang sangat bagus. Aplikasi ini bekerja tanpa root untuk sebagian besar fungsi. Aplikasi ini dapat melakukan hal-hal biasa seperti copy dan paste, unzip file, dll. Aplikasi ini juga memiliki dukungan untuk penyimpanan awan dan perangkat penyimpanan jaringan.
Desainnya juga bagus. Ada opsi untuk mengaktifkan root di dalam aplikasi. Jadi kamu bisa melakukan apa yang tidak bisa kamu lakukan sebelumnya. Ada banyak manajer file yang baik dengan akses root. Namun, yang satu ini bersih, hasilnya bagus, dan harganya murah tanpa iklan.
10. SuperSU
SuperSU adalah salah satu aplikasi yang sangat penting yang harus kamu miliki. Sebagian besar pengguna perangkat root sudah memilikinya. Ini adalah aplikasi yang solid dengan banyak fitur. Kamu akan memiliki daftar semua aplikasi yang pernah meminta root dan kamu juga bisa sepenuhnya meng-unroot perangkat kamu, menyimpan log, dan banyak lagi. Ini adalah salah satu aplikasi yang pantas diinstal semua orang.
11. Tasker
Selanjutnya pada daftar ini adalah aplikasi root yang sangat berguna yang disebut Tasker. Aplikasi yang hebat ini bisa membuat Android kamu melakukan banyak hal yang kamu inginkan. Banyak juga fitur yang tidak memerlukan izin root. Tasker adalah aplikasi yang hebat, terutama untuk para pekerja.
12. Titanium Backup
Titanium Backup adalah aplikasi yang berada di daftar atas dari banyak aplikasi untuk perangkat root dan rasanya sayang sekali jika kamu tidak menginstal aplikasi yang satu ini. Dengan aplikasi ini kamu bisa meng-uninstall bloatware, membekukan aplikasi (membiarkannya terinstal namun mencegahnya terus berjalan), dan back up aplikasi dan data aplikasi kamu. Jika kamu punya perangkat rooted, coba instal. Aplikasi ini mungkin berada di tiga aplikasi paling berguna yang pernah ada.
13. Viper4Android
Viper4Android adalah alat modifikasi audio yang memberi kamu jumlah kontrol yang tak terhitung banyaknya mengenai bagaimana suara audio smartphone kamu keluar dari speaker, dari perangkat Bluetooth, dan dari headphone kamu. Dengan driver audio sendiri, equalizer, banyak efek yang memungkinkan kamu mengendalikan suara audio kamu, dan banyak lagi. Sayangnya, proses pemasangannya rumit. Kamu harus membuka thread resmi XDA untuk mendapatkan unduhan dan petunjuk. Tapi, aplikasi ini tetap aplikasi yang sangat bagus untuk memodifikasi suara dari perangkat kamu.
14. Wakelock Detector
Wakelock Detector tidak seperti yang kamu pikirkan. Aplikasi ini membantu kamu menemukan aplikasi yang bertindak tidak sejalan. Dengan begitu kamu bisa mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menghentikannya. Aplikasi nakal bisa dihentikan dengan aplikasi ini. Dan juga aplikasi ini adalah salah satu aplikasi root penting untuk masa pakai baterai.
15. Xposed Framework
Banyak orang yang memilih Xposed Framework sebagai penginstalan ROM untuk root default. Modul dibuat di dalam framework oleh para pengembang yang melakukan berbagai hal seperti theming, UI dan tweak kinerja, modifikasi visual, pemetaan ulang tombol, dan banyak lagi. Modul terkadang menjadi sulit untuk ditemukan, tergantung pada perangkat yang kamu gunakan, tetapi ada banyak juga modul universal yang bisa kamu gunakan dan nikmati.
Akhir Kata
Nah, itu dia 15 aplikasi terbaik untuk perangkat yang sudah root yang bisa kamu gunakan untuk menikmati fitur-fitur lebih. Apakah kamu punya rekomendasi lainnya? Silakan bagikan di kolom komentar di bawah ini ya. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!
