Siapa di sini yang suka nonton anime? Tentunya banyak banget, ya, geng. Anime seringkali memiliki plot serta bakcstory karakter yang kompleks.
Kompleksnya cerita anime bisa jadi memancing ketertarikan para penggemar yang suka anime dengan plot rumit. Namun, ada kalanya hal ini malah bikin banyak plot hole.
Plot hole merupakan sebuah "lubang" dalam plot yang membuat cerita menjadi nggak konsisten dan nggak masuk akal. Kalau kamu jeli, pasti kamu bakal menemukannya.
7 Plothole Paling Menyebalkan di Anime Populer
Dalam artikel ini, Jaka akan mengulas tentang 7 plot hole paling menyebalkan di anime-anime populer. Jangan kaget kalau kamu melihat anime seperti Naruto atau Dragon Ball di daftar ini.
Banyaknya episode serta perubahan ide di tengah cerita membuat plot hole nggak bisa dihindari. Meskipun tertutup oleh banyaknya episode, namun tetap saja bisa ditemukan.
Daripada kamu makin lama menunggu, mendingan langsung saja, yuk, cek artikel Jaka berikut ini!
1. Nggak Ada yang Membesarkan Naruto
Ketika menonton Naruto, terdapat 1 hal yang ada di pikiran Jaka. Siapakah yang membesarkan Naruto? Nggak mungkin anak sekecil Naruto mampu mengurusi dirinya sendiri layaknya orang dewasa.
Naruto tumbuh secara terisolasi. Ia nggak punya keluarga dan nggak punya teman. Bahkan janji Jiraiya untuk merawat bayi Naruto kepada Minato dan Kushina pun nggak dipenuhi.
Mustahil rasanya untuk anak yang tumbuh besar tanpa kasih sayang dan terisolasi seumur hidupnya untuk menjadi Naruto yang kita kenal sekarang, disegani dan dikagumi banyak orang.
2. Light Harusnya Nggak Bisa Melihat Ryuk di Awal
Dalam Deathnote, terdapat aturan apabila manusia memegang Deathnote, maka ia akan melihat Shinigami pemilik buku tersebut. Di awal serial, Light yang menemukan Deathnote kemudian dapat melihat Ryuk.
Namun, seiring berjalan kita akhirnya mengetahui bahwa Deathnote yang dipegang Light di awal serial adalah milik shinigami bernama Sidoh. Ryuk bukanlah pemilik Deathnote yang ditemukan Light.
Hal ini terbukti ketika Mellow menyentuh Deathnote milik Sidoh dan mampu melihat Sidoh. Menurut logika, Light harusnya nggak bisa melihat Ryuk di awal serial. Hmm.., nggak konsisten, nih!
3. Mitsuha dan Taki Nggak Menyadari Tanggal
Kimi no Na wa merupakan salah film anime terbaik yang pernah ada. Sayangnya, terdapat 1 plot hole menyebalkan yang berkaitan dengan plot twist di film ini.
Film ini menceritakan Mitsuha dan Taki yang tubuhnya tertukar meskipun nggak mengenal satu sama lain. Mereka berdua saling mencoba untuk menjalani kehidupan masing-masing dengan sebaik mungkin.
Plot twist-nya adalah timeline Mitsuha berlangsung 3 tahun sebelum timeline Taki. Di timeline Taki, Mitsuha diketahui telah tewas 3 tahun lalu akibat meteor yang jatuh ke desanya.
Meskipun premisnya keren, namun semua berantakan oleh 1 plot hole besar. Masa, sih, ketika bertukar tubuh mereka nggak pernah mengecek kalender?
Keduanya memiliki akses internet, televisi, dan handphone. Atau seenggaknya pernah menuliskan tanggal di tugas sekolah mereka. Nggak mungkin, kan, kalau nggak tahu hari ini tanggal berapa?
4. Anggota Tim 10 Nggak Mengenal Satu Sama Lain
Ada satu lagi plot hole menyebalkan dari anime Naruto, geng. Ketika awal akademi, para murid dibagi menjadi beberapa tim.
Tim 10 yang beranggotakan Shikamaru, Ino, dan Chouji merupakan yang paling aneh. Ketiga keluarga mereka adalah sekutu selama ratusan tahun, namun mereka bertiga nggak mengenal satu sama lain.
Ketiga ayah mereka bersahabat. Ino dan Shikamaru pun lahir hanya beda sehari. Rasanya aneh kalau mereka nggak mengetahui satu sama lain.
Meskipun belum pernah bertemu pun, seenggaknya orang tua mereka pernah menceritakan tentang teman mereka tersebut. Memang, sebesar apa, sih, desa Konoha?
5. Bayi Digimon Harusnya Nggak Bisa Survive di Pulau File
Ketika para anak terpilih bertemu dengan partner Digimon mereka untuk pertama kalinya di pulau File, para bayi Digimon mengatakan bahwa mereka sudah menunggu lama.
Bayi digimon nggak bisa berevolusi dan bertarung tanpa bantuan partner mereka. Bayangkan betapa berisikonya para bayi digimon lemah yang tinggal di pulau File.
Hanya beberapa menit setelah bertemu dengan anak terpilih, mereka diserang oleh beberapa digimon jahat. Berdasarkan logika, harusnya para digimon jahat menghabisi bayi digimon selagi ada kesempatan.
Sebuah keajaiban bayi-bayi digimon tersebut nggak mati meskipun banyak digimon jahat yang mengincar mereka di pulau penuh bahaya tersebut.
6. Waktu Kehancuran Planet Vegeta
Ketika Raditz dan Goku pertama kali bertemu dalam serial anime Dragon Ball, Raditz mengatakan bahwa planet Vegeta hancur akibat meteor 3 tahun yang lalu.
Kenyataan bahwa Raditz nggak tahu bahwa Frieza adalah pelakunya masih dapat dimengerti. Yang nggak masuk akal adalah kenapa perkiraan waktu Raditz sangat meleset.
Hancurnya planet Vegeta bertepatan dengan bayi Goku mendarat di bumi. Di saat Raditz dan Goku bertemu, Goku sudah dewasa dan menikah, bahkan Gohan, anak pertama Goku, sudah berumur 4 tahun.
Nggak mungkin, dong, Goku saat itu baru berumur 3 tahun?
7. Bumi Aman Meskipun 75% Bulan Hancur
Dalam anime Assassination Classroom, diceritakan bahwa sebuah makhluk berbentuk seperti gurita bernama Koro Sensei menghancurkan 75% dari bulan.
Para jagoan pun berupaya untuk menghentikan rencana Koro Sensei untuk menghancurkan bumi. Namun, terdapat sebuah plot hole yang cukup mengganggu.
Kehancuran bulan di dunia nyata mampu mengakibatkan kiamat di bumi. Pecahan bulan bakal meluncur dengan cepat seperti meteor ke bumi. Siklus siang dan malam pun bakal kacau.
Selain itu, gravitasi bakal kacau dan mengakibatkan tsunami yang akan menghabisi semua makhluk di bumi. Secara logika, aneh rasanya melihat ancaman terbesar bumi kala itu cuma Koro Sensei saja.
Akhir Kata
Demikian artikel Jaka mengenai plot hole paling menyebalkan dalam anime-anime terpopuler. Bagaimana, geng, menyebalkan dan membingungkan banget, kan?
Kalau kamu ingin mengoreksi atau menambahkan, kamu bisa menulis komentarmu di kolom yang tersedia. Sampai jumpa lagi di artikel Jaka lainnya!
Baca juga artikel seputar Anime atau artikel menarik lainnya dari Prameswara Padmanaba
