Latar Belakang
Kamu pasti penasaran akan kekayaan fauna Indonesia yang ditampilkan secara menarik di Museum Komodo dan Taman Reptilia. Sebagai bagian dari Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakarta Timur, museum ini memiliki koleksi unik dari hewan endemik Indonesia untuk memberikan informasi dan edukasi tentang keanekaragaman fauna Indonesia.
Informasi Dasar
Museum ini didirikan pada 1 Oktober 1975 dan diresmikan pada 20 April 1978 oleh Presiden Soeharto. Bangunan utama museum berbentuk seperti Komodo, reptil purba yang hidup di habitat alaminya di Pulau Komodo, Nusa Tenggara Timur. Dengan luas tanah 10.120 m2 dan luas bangunan 1.500 m2, museum ini menampilkan lebih dari 150 spesies hewan yang dipajang dalam ruangan kaca di gedung dua lantai.
Pengalaman Unik
Pengunjung dapat melihat keberagaman fauna dari kepulauan Indonesia berdasarkan kelompok distribusi mereka, mulai dari barat ke timur dan dari pantai hingga pegunungan. Di lantai pertama, kamu dapat melihat berbagai jenis mamalia, serangga, dan reptil beserta kondisi lingkungan alaminya. Museum juga memamerkan berbagai kupu-kupu, siput, kepiting, dan udang yang mewakili kekayaan fauna laut. Ekshibisi lainnya termasuk hewan bersel satu seperti lipan, laba-laba, dan kalajengking.
Kesimpulan
Jelajahi museum ini untuk mendapatkan wawasan mendalam tentang fauna Indonesia yang dipresentasikan dengan cara yang menarik melalui diorama serta koleksi tubuh penuh atau kerangka reptil lokal. Museum ini sangat cocok bagi anak-anak dan siswa untuk melihat kekayaan fauna Indonesia dalam bentuk diorama menarik serta meningkatkan kesadaran tentang perlindungan satwa dilindungi seperti harimau, gajah, dan beruang.
Dengan mengunjungi Museum Komodo dan Taman Reptilia di TMII Jakarta Timur DKI Jakarta kamu memiliki kesempatan untuk belajar lebih banyak tentang satwa liar endemik Indonesia serta meningkatkan kesadaran tentang pelestarian satwa langka secara langsung!
