Autisme adalah kelainan perkembangan sistem saraf pada seseorang yang kebanyakan diakibatkan oleh faktor hereditas dan terkadang telah dapat dideteksi sejak bayi berusia 6 bulan. Siapa sih yang mau anaknya menderita autisme? Namun jika anak atau saudaramu kadung menderita autisme janganlah kamu membedakannya dengan anak lain. Deteksi dan terapi sedini mungkin akan menjadikan si penderita lebih dapat menyesuaikan dirinya dengan yang normal. Apalagi sekarang teknologi makin maju dan ada Robot MILO, sahabat setia anak pengidap autis.

Dilansir dari CNET, Milo adalah robot setinggi dua kaki yang akan mengajarkan trivia dan bermain games. Tapi robot ini bukan sekedar mainan berbicara. Milo didesain untuk menolong anak autis. Milo dibuat dengan kemampuan menari yang akan membantu anak autis untuk menggerakkan badannya. (Baca juga: Robot Cantik Ini Bisa Berikan Bahasa Isyarat)
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa anak-anak yang dibantu dengan therapist dan Milo terlibat 70-80% dibandingkan dengan waktu dengan pendekatan tradisional yang hanya 3-10%. Anak-anak itu ingin belajar dan bermain dengan Milo lagi dan lagi sehingga meningkatkan kesempatan mereka untuk belajar dan meningkatkan keberhasilan perkembangan mereka.

Milo Robots4Autism memiliki kurikulum yang dibuat oleh ahli autisme untuk menyediakan bagi pendidik, therapist, dan orangtua penderita sebuah metode efektif dalam mengajarkan interaksi sosial yang akan menantang bagi penderita autisme. Dengan menggunakan Milo, anak dapat bertindak lebih tepat di situasi sosial, motivasi diri, regulasi diri sendiri dan generalisasi dalam masyarakat.
Sebuah kamera HD tertanam di Milo memungkinkan Ia untuk melihat orang, objek, gerakan, ekspresi wajah, dan gesture tubuh. Internal komputer dalam tubuh Milo mengatur gerakan, kepandaian dan program mengajar yang Milo miliki. Ada pula microphone untuk mendengarkan, berbicara dan merekam.

Robot yang dibuat oleh RoboKind ini juga dilengkapi dengan sensor deteksi sentuhan, wajah, dan gerakan. Ia memiliki tubuh manusia, berbicara, mendengarkan, dan bergerak secara natural. Milo memiliki otot di wajahnya yang membuat ia dapat berekspresi saat berinteraksi.