Kendaraan atau mobil listrik saat ini sudah mulai diadopsi di banyak negara di dunia. Indonesia pun tampaknya tidak ingin ketinggalan untuk mengadopsi hal serupa di ranah otomotif.
Menyongsong maraknya penggunaan kendaraan ramah lingkungan di masa depan, Indonesia akhirnya resmi memiliki perusahaan mobil listrik pertamanya yang bernama PT Electra Mobilitas Indonesia (EMI).
Perusahaan mobil listrik tersebut didirikan oleh korporasi energi terintegrasi yaitu PT Indika Energy Tbk (INDY) bersama anak perusahaannya PT Indika Energy Infrastructure.
Dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), entitas baru di bidang kendaraan listrik dibentuk melalui penyertaan modal dari PT Indika Energy Tbk ke PT Indika Energy Infrastructure.
"Penyertaan saham Perseroan dalam EMI merupakan langkah Perseroan untuk melakukan ekspansi usaha ke sektor kendaraan listrik di Indonesia," ungkap Sekretaris Perusahaan Indika Energy, Adi Pramono, kepada BEI yang dilansir dari Kumparan.
Lebih lanjut, Adi mengatakan pihaknya mengalokasikan modal sebesar Rp40 miliar untuk mendirikan EMI. Dalam pendirian entitas baru ini, INDY menguasai 99,9975 persen saham EMI atau senilai Rp 39,99 miliar.
Sedangkan sisanya sebesar 0,0025 persen saham EMI senulai Rp1 juta dimiliki oleh Indika Energy Infrastructure (IEI), yang seluruh sahamnya dimiliki oleh Indika Energy.
Adi mengutarakan penyertaan modal yang diberikan INDY ke EMI adalah bagian dari langkah ekspansi usaha perusahaan ke sektor kendaraan listrik di Indonesia.
Adapun kegiatan usaha yang dilakukan EMI mencakup perdagangan besar suku cadang kendaraan listrik, baik motor maupun mobil termasuk aksesorisnya, serta jasa konsultasi manajemen.
"Melakukan perdagangan besar suku cadang sepeda motor dan aksesorisnya; Melakukan perdagangan besar berbagai suku cadang, komponen, dan aksesoris mobil; dan melakukan jasa konsultasi manajemen," tandas Adi.
Turut diinfokan, menyusul pembentukan perusahaan mobil listriknya tersebut PT Indika Energy mencatat kenaikan harga saham yang cukup signifikan di bursa perdagangan.
Pada pembukaan saham di Indonesia Stock Exchange (IDX), saham Indika Energy yang berkode INDY naik sebanyak 15 persen dengan harga saham Rp1.480 per lembar.
Baca juga artikel seputar Mobil Listrik atau artikel menarik lainnya dari Andri Alfansyah.
BACA JUGA
10 Miliarder Termuda di Dunia 2021, Usia 18 Tahun Sudah Jadi Milyader!
Jadi Crazy Rich China, Zong Qinghou Makan di Kantin Kantor dan Pakai Sepatu Rp66 Ribu!
7 Artis Indonesia Paling Kaya, Hartanya Sampai Ratusan Miliar!
Ini Pekerjaan Pertama 7 CEO Sukses Indonesia | Dari Sales Sampai Penjaga Warnet!
