Bermain game memang menjadi salah satu aktivitas yang banyak digemari saat ini bukan hanya oleh anak remaja saja tapi juga orang dewasa.
Tapi, dibalik keseruan yang ditawarkan oleh sebuah game, rupanya game juga memiliki dampak buruk bagi kesehatan manusia lho, geng.
Belum lama ini bahkan santer beredar mengenai potret seorang pemuda yang diduga mengalami kecanduan game online sehingga terus menggerakkan jari jemarinya.
Pemuda yang akrab disapa Wawan tersebut tak bisa berhenti menggerakkan jari jemarinya dengan posisi kepala yang terus menunduk seolah tengah berhalusinasi memainkan game.
Namun, berita yang terlanjur viral di media sosial tersebut akhirnya ditepis oleh perawat Wawan yang mengatakan bahwa dia sebenarnya bukan sakit karena kecanduan game online melainkan mengidap Skizofrenia, geng.
Lalu, sebenarnya bagaimana, sih, ciri-ciri penyakit kecanduan game online? Yuk, simak artikel Jaka selengkapnya berikut ini.
Ciri-Ciri Penyakit Kecanduan Game Online
Umumnya, alasan seseorang bermain game adalah untuk menghibur diri, menghilangkan stres, ataupun mengisi waktu luang yang artinya hanya bermain di waktu-waktu tertentu saja dan dengan durasi yang singkat.
Tapi kenyataannya, kini bermain game justru dilakukan dalam waktu yang lama bahkan sampai lupa dengan aktivitas penting lainnya.
Nah, daripada keburu terjebak dalam kesenangan muslihat yang ditawarkan dari sebuah game, mending kamu kenali ciri-ciri penyakit kecanduan game online berikut ini.
1. Bermain Game Selama Beberapa Jam Sehari

Seperti yang sudah Jaka singgung sebelumnya bahwa bermain game idealnya hanya dilakukan dalam durasi waktu yang singkat karena merupakan aktivitas pengisi waktu luang saja.
Bermain game bisa dikatakan masih dalam batas wajar jika dimainkan dalam satu atau dua jam per hari atau cuma di weekend saja, geng.
Tapi, orang yang memiliki gejala kecanduan game online umumnya bisa menghabiskan waktu selama 10 hingga 14 jam per hari untuk bermain game.
Kecanduan game online sering dimulai saat kanak-kanak dan menjadi lebih parah ketika usia remaja karena pada usia ini orang lebih banyak menghabiskan waktu dengan dunia virtual di HP, geng.
2. Kehilangan Minat Pada Aktivitas yang Seharusnya Lebih Penting

Seseorang yang sudah kecanduan game online biasanya hanya memikirkan game saja di otaknya sehingga akan lebih banyak menghabiskan waktunya untuk bermain game.
Bahkan, saking sudah kecanduannya dengan game, banyak orang yang mengalami penyakit ini akhirnya kehilangan minat pada aktivitas yang lebih penting seperti sekolah atau bekerja, geng.
Mereka juga seringkali putus sekolah sebelum waktunya.
3. Emosi yang Tidak Stabil Ketika Tidak Bisa Bermain

Perubahan suasana hati adalah hal yang sangat umum ditemukan pada penderita penyakit kecanduan game online ketika mereka tidak dapat bermain game.
Tidak dapat bermain game di sini seperti misalnya karena HP mereka di sita atau waktu bermain game yang dibatasi oleh orang tua, geng.
Keterbatasan bermain game tersebut umumnya membuat penderita menjadi moody, mudah tersinggung, marah, bahkan menyakiti orang lain atau dirinya sendiri.
4. Perubahan Berat Badan

Ketika kecanduan game online semakin parah, biasanya hal tersebut juga berpengaruh pada kesehatan penderitanya.
Salah satunya yang banyak ditemui adalah perubahan berat badan, geng.
Penderita biasanya seringkali melewatkan makan atau menunggu sampai mereka benar-benar merasa sangat lapar sebelum akhirnya makan.
Di beberapa kasus ada juga penderita kecanduan game online yang mengalami kelebihan berat badan karena kurangnya olahraga dan makan makanan yang berkalori tinggi.
5. Perubahan Pola Tidur

Para penderita kecanduan game online seringkali membalik pola tidur mereka, pagi menjadi malam dan sebaliknya.
Umumnya mereka akan bermain game di jam di mana orang 'normal' lainnya tidur dan akan tidur di jam ketika orang lain justru sibuk melakukan aktivitas seperti bekerja atau sekolah.
Inilah juga alasannya kenapa para pecandu game online seringkali putus sekolah, geng.
Selain itu, pola tidur yang seperti ini juga membuat penderita umumnya mengalami kekurangan vitamin D karena jarang terkena sinar matahari.
6. Kehilangan Minat Terhadap Dunia 'Nyata'

Seseorang yang mengalami kecanduan game online biasanya akan kehilangan minat terhadap dunia luar yang nyata dan menarik diri dari kegiatan sosial.
Mereka lebih asik menghabiskan waktu sendiri untuk bermain game daripada bersosialisasi dengan teman atau keluarga.
Hal itu dikarenakan beberapa game biasanya menawarkan fitur multiplayer yang mengenalkan teman virtual dari sebuah game.
Ketika mereka menemukan teman virtual yang cocok, maka mereka akan lebih kehilangan minat bersosialisasi dengan orang di dunia 'nyata'.
7. Memikirkan Game Sepanjang Hari

Kecanduan game online akan membuat penderitanya terus menerus memikirkan game yang dimainkannya sepanjang hari.
Mereka selalu memikirkan tentang sesi terakhir dari game yang dimainkannya dan akan merasa tidak sabar untuk segera memainkannya kembali.
8. Sulit Untuk Berhenti Bermain Game

Seperti narkoba yang membuat penggunanya kecanduan, orang yang mengalami penyakit kecanduan game online juga umumnya sangat sulit untuk bisa berhenti bermain game.
Mereka akan sangat ketergantungan dan menggantungkan kebahagiannya pada game tersebut hingga sulit untuk mengakhirinya.
Terlebih saat ini memang ada banyak sekali game yang bikin penggunanya kecanduan, sehingga semakin memperparah kondisi ini, geng.
Akhir Kata
Nah, itu tadi 8 ciri-ciri seseorang yang mengalami penyakit kecanduan game online, geng.
Bermain game sebenarnya nggak sepenuhnya buruk selama kamu masih bisa mengatur porsinya agar bisa seimbang. Semoga bermanfaat, ya, informasi dari Jaka kali ini!
Baca juga artikel seputar Kecanduan Game atau artikel menarik lainnya dari Shelda Audita.