Beberapa produk mencuri perhatian pada ajang CES (Consumer Electronic Show) yang berlangsung pada Selasa (8/1) kemarin. Salah satunya adalah Royole FlexPai, smartphone lipat pertama di dunia.
Buat yang belum tahu, Royole adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang elektronik dan telah berdiri sejak tahun 2012. Perusahaan yang berfokus pada flexible electronics ini berpusat di Fremont, California, Amerika Serikat.
Perusahaan ini berhasil mendahului Samsung yang digadang-gadang akan melunculkan smartphone lipatnya pada tahun ini. Lantas, apa yang ditawarkan oleh smartphone ini selain kemampuannya hardware-nya untuk dilipat?
Ponsel ini memiliki lebar layar 7.8 inci secara diagonal. Resolusi layar OLED-nya 1920x1440 pada tampilan penuh yang menjadi setengahnya ketika dilipat dengan rasio 4:3.
Untuk prosesornya sendiri menggunakan Snapdragon 855. RAM-nya 6GB dan 8GB, sedangkan memori internalnya sendiri 128GB dan 256GB. Baterainya berkapasitas 3970mAh
Sebagai produk yang menawarkan inovasi, tentu FlexPai masih memiliki banyak kekurangan. Kameranya sendiri begitu buruk, walaupun memiliki resolusi 16MP dan 20MP.
Yang paling jelas terlihat adalah perangkat lunak dan sistem operasinya (Water OS) yang masih sering menunjukkan bug dan kurang intuitif ketika pengguna sedang membuka ataupun menutup lipatannya.
Handphone ini sendiri telah dijual di China seharga 8.999 yuan. Belum diketahui apakah smartphone lipat ini akan masuk ke pasar Indonesia.
Baca juga artikel seputar HP atau artikel menarik lainnya dari Fanandi Ratriansyah
