Hati-hati! Ada Cara Baru Hacker Dapatkan Data Akun Bank Lewat WhatsApp
Tech NewsHacker kembali menargetkan user mobile lewat virus tipe terbaru yang menyebar melalui pengirim dokumen di WhatsApp.
Virus ini memungkinkan pencurian beragam informasi sensitif milik user, termasuk data bank online dan data-data lain yang tersimpan di smartphone korban.
Namun, tidak semua smartphone bisa terkena oleh virus ini. Penyebaran virus WhatsApp hanya ada di smartphone dengan sistem operasi Android, bukan di perangkat iOS.
Hacker Bisa Curi Data Akun Bank Lewat WhatsApp
Dilansir dari IBTimes, Virus WhatsApp ini berisi nama dari beberapa organisasi besar, seperti NDA (National Defence Academy) dan NIA (National Investigation Agency). Sehingga banyak user percaya dan download file terinfeksi yang dikirim lewat WhatsApp.
Saat user berhasil download file tersebut dan tidak sengaja membuka file-nya, secara otomatis beragam informasi pribadi seperti nomor telepon, alamat, hingga data akun bank rentan disalahgunakan.

Kebanyak file virus hadir dalam bentuk Excel. Contoh file yang berhasil ditemukan antara lain "NDA-ranked-8th-toughest-College-in-the-world-to-get-into.xls" dan "NIA-selection-order-.xls". Namun, tidak menutup kemungkinan file Word dan PDF juga bisa terinfeksi.
Kehebatan lain dari virus ini, yaitu memungkinkan hacker memperoleh beragam akses login, password banking, dan kode PIN yang tersimpan di smartphone.
Hingga saat ini kasus virus WhatsApp baru ditemukan di India, dan kebanyakan korbannya adalah pengguna smartphone Android murah dengan sistem operasi Android yang sudah ketinggalan zaman.
Cara Menghindari Virus WhatsApp
Untuk menghindari virus tersebut di WhatsApp, cara terbaik yang bisa kamu lakukan antara lain:
- Selalu update OS Android kamu dengan versi terbaru.
- Selalu gunakan WhatsApp versi terbaru.
- Jangan download dan buka file mencurigakan yang terkirim lewat WhatsApp.