Anaknya Ditahan Polisi, Willy Dozan Enggan Pakai Relasi untuk Bebaskan: Agar Jera

Default

Willy Dozan, aktor laga dan ayah dari aktor Leon Dozan, menolak untuk memanfaatkan koneksi-koneksi yang dimilikinya untuk membebaskan putranya dari jeratan hukum. Meskipun memiliki banyak relasi di kepolisian, Willy merasa malu ketika mengetahui bahwa putranya menghina institusi tersebut.

"Itulah yang saya sesalkan, saya merasa malu dan marah. Padahal, dalam lingkaran kehidupan keluarga kami, ayahnya (Betharia) CPM," ungkap Willy Dozan seperti dikutip dari Intens Investigasi.

"Dalam dunia bela diri, banyak murid saya yang telah menjadi jenderal. Jadi, saya merasa malu dengan apa yang Leon katakan, yang sangat menyinggung institusi kepolisian. Saya merasa malu dan marah sekali," tambahnya.

Oleh karena itu, Willy memilih untuk membiarkan putranya ditahan agar ia belajar bertanggung jawab atas perbuatannya. Willy menegaskan bahwa ia tidak akan memanfaatkan kenalannya untuk membebaskan Leon. "Dia melakukan kesalahan, jadi agar jera, saya minta agar ditahan terlebih dahulu," imbuhnya.

Namun, sebagai orangtua, Willy tetap berusaha untuk mengajukan penangguhan. Terlebih lagi, ini adalah pertama kalinya Leon terjerat masalah hukum. "Kami sebagai orangtua melihat bahwa anak kami belum pernah terlibat masalah hukum sebelumnya. Kami sedang mengajukan surat penangguhan. Semoga saja diterima," ujar Willy Dozan.

Dengan sikapnya ini, Willy menunjukkan bahwa ia ingin putranya belajar dari kesalahannya dan mengambil tanggung jawab atas tindakannya. Ia tidak ingin memanfaatkan koneksi-koneksi yang dimiliki untuk melancarkan upaya pembebasan hukum. Willy berharap agar tindakan ini dapat membuat Leon jera dan menjadi pelajaran berharga baginya.

Dengan demikian, Willy Dozan menunjukkan bahwa ia tidak akan memberikan perlakuan istimewa kepada putranya dan menghormati proses hukum yang sedang berjalan.

Tautan berhasil disalinX
x

Keluar dari JalanTikus

Popup External Background JalanTikus

Apakah anda yakin untuk meninggalkan website JalanTikus?

Ya
Batal