Kabar menghebohkan datang dari seorang pria di Amerika Serikat pada Selasa (11/01/2022) lantaran sosok bernama David Bennett (57) tersebut baru saja menerima transplantasi jantung dari babi yang dimodifikasi secara genetik, geng.
Tiga hari pasca operasi, kondisi Bennett dilaporkan semakin membaik usai menjalani prosedur eksperimental berdurasi tujuh jam tersebut. Tubuhnya pun tak melakukan penolakan apapun.
Operasi transplantasi itu dilakukan oleh tim dari University of Maryland Medicine di Baltimore.
Prosedur transplantasi jantung babi cukup mengejutkan dan terdengar asing, pasalnya operasi tersebut memang baru pertama kali dilakukan, geng.
"Ini adalah operasi terobosan dan membawa kita selangkah lebih dekat untuk memecahkan krisis kekurangan organ. Tidak ada cukup hati manusia donor yang tersedia untuk memenuhi daftar panjang calon penerima," jelas Dr. Bartley Griffith, dokter yang melakukan transplantasi tersebut - seperti dikutip dari Reuters, Selasa (11/01/2022).
Dilaporkan, dalam sehari ada 17 penduduk AS yang meninggal menunggu transplantasi, dengan lebih dari 100.000 dilaporkan dalam daftar tunggu.
David Bennett sendiri diberikan izin khusus oleh regulator medis AS untuk melakukan prosedur tersebut, dengan pertimbangan bahwa Bennett akan meninggal jika ia tak mendapatkan jantung baru.
Menurut dokter, Bennett terlalu sakit sehingga tidak memenuhi syarat untuk menjalani transplantasi jantung dari donor manusia.
"Pilihannya cuma mati atau menjalani transplantasi ini. Aku tahu ini adalah 'tembakan dalam kegelapan', tetapi itu adalah pilihan terakhirku," ungkap Bennett seperti dimuat BBC.
Bagaimanapun, Bennett tetap berharap transplantasi akan memungkinkannya untuk melanjutkan hidup. Ia terbaring di tempat tidur selama enam minggu menjelang operasi, dan setiap hela nafasnya bergantung pada mesin yang membuatnya tetap hidup setelah ia didiagnosis dengan penyakit jantung terminal alias tidak dapat disembuhkan.
"Ini adalah keajaiban. Operasi itu adalah apa yang ayahku butuhkan dan aku merasa ia berhasil melaluinya," kata anak Bennett, David Jr.
Diketahui, tim dokter pada hari Jumat (07/01/2022) mengganti jantung Bennett dengan jantung seekor babi berusia satu tahun.
Babi yang digunakan dalam transplantasi ini memang dikembangbiakkan untuk tujuan medis dan telah dimodifikasi secara genetik untuk melumpuhkan beberapa gen yang menyebabkan organ tersebut ditolak oleh tubuh.
Tim dokter juga mengatakan bahwa mereka terus memantau kondisi Bennett yang diketahui telah mampu bernapas tanpa menggunakan bantuan ventilator meski ia tetap menggunakan mesin oksigenasi membran ekstrakorporeal yang membantu organ tubuhnya untuk memompa darah ke seluruh tubuh.
"Kami belum pernah melakukan ini pada manusia dan saya berpikir bahwa kami telah memberinya pilihan yang lebih baik daripada melanjutkan terapinya. Tapi apakah [dia akan hidup] sehari, minggu, bulan, tahun, saya tidak tahu," pungkas Dr. Griffith.
Jika transplantasi ini berhasil, para ilmuwan optimis bahwa transplantasi dari binatang ke manusia atau juga disebut xenotransplantasi dapat menjadi solusi atas kekurangan organ donor di dunia, setelah lama dipertimbangkan bertahun-tahun sebelumnya.
Wah, hal ini tentu berpeluang menjadi awal dari perkembangan signifikan di bidang kedokteran, geng. Semoga David Bennett baik-baik saja sehingga semakin banyak pasien yang dapat terbantu, ya!
Baca juga artikel seputar Fakta Menarik atau artikel menarik lainnya dari Ayu Kusumaning Dewi.
BACA JUGA
8 Negara dengan Peradaban Tertua Di Dunia, Apakah Indonesia Termasuk?
Raffi Ahmad Ingin Bawa Mesut Ozil ke RANS Cilegon FC, Media Turki: Siapkan Modal Besar!
9 Potret Terbaru Olivia Zalianty Setelah Resmi Menjadi Istri, Bahagia dengan Suami Idaman!
Film Pengabdi Setan 2 Dipastikan Tayang Tahun ini, Joko Anwar: Dia Datang Lagi!
6 Selebriti yang Pernah Melakukan Transplantasi Rambut, Rela Ditusuk Ribuan Kali!
Fix! Jokowi Setujui Desain Final Istana Negara Baru di Kalimantan Timur, Seperti Apa?
