Selera orang terhadap film memang berbeda-beda satu sama lain, dan hal ini menyebabkan ketimpangan penilaian mungkin terjadi terhadap suatu film tertentu.
Banyak contoh di mana film yang dinilai baik oleh kritikus diterima dengan negatif oleh penonton film dan begitu juga sebaliknya.
Nggak heran kalau ada film yang dinilai bagus dan sampai masuk nominasi Oscar, tetapi gagal ketika dipasarkan ke khalayak umum.
Cerita yang rumit dan build up perlahan yang diadopsi oleh beberapa film membuat banyak orang tidak sabaran dan hanya fokus pada bagian awal film tersebut dan melewatkan bagian penting di akhir cerita.
Hal ini sering kali membuat film yang bertemakan drama dan minim aksi kurang disukai pada saat dirilis di bioskop, dan akhirnya cenderung gagal dalam meraih keuntungan besar meskipun sukses menyabet banyak penghargaan.
Apa aja sih film bagus yang malah gagal meraih untung ketika dipasarkan di bioskop? Berikut informasi selengkapnya.
1. Fight Club (1999)
Film yang dibintangi ole Brat Pitt dan Edward Norton ini adalah salah satu film Hollywood terbaik yang pernah dibuat.
Fight Club berhasil meraih rating 8.8/10 di IMDb dan sekaligus menjadi film dengan rating tertinggi ke-11 di antara semua film yang pernah ditayangkan versi situs review film tersebut.
Film yang satu ini juga berhasil menyabet lebih dari 10 penghargaan bergengsi di berbagai ajang film, tetapi justru gagal meraih untung secara komersil.
Film besutan David Fincher ini mendapatkan keuntungan kurang dari 40 juta US dolar. Angka ini termasuk sangat kecil untuk ukuran keuntungan film Hollywood.
2. Donnie Darko (2001)
Film horor psikologi yang satu ini memiliki cerita yang unik dan juga pengembangan karakter yang cukup baik di sepanjang filmnya.
Donnie Darko bercerita mengenai seorang pemuda yang dibayang-bayangi oleh sosok monster bertopeng kelinci yang selalu membujuknya untuk melakukan hal jahat.
Dengan konsep cerita yang disusungnya, Donnie Darko berhasil meraih rating 8/10 di IMDB dengan skor Tomatometer 87% yang membuktikan kalau film ini memang berkualitas tinggi.
Sayangnya, sepanjang masa penayangannya, Donnie Darko hanya berhasil meraih untung sekitar 3 juta US dolar saja.
3. Hugo (2011)
Film yang bercerita mengenai seorang anak laki-laki yang berusaha mengungkap misteri yang ditinggalkan oleh ayahnya ini dikemas dengan baik dan menarik.
Cerita dan eksekusi film Hugo dibuat dengan runtutan yang menawan di mana penonton secara perlahan dibawa untuk menyaksikan misteri di film ini terungkap secara perlahan.
Film keluarga ini bahkan mendapatkan skor Tomatometer 93% yang menggolongkannya ke dalam jajaran film yang patut untuk ditonton.
Sayangnya, keuntungan yang diraih film bagus ini hanya berkisar di antara 15 hingga 30 juta USD saja.
4. Citizen Kane (1941)
Salah satu maha karya klasik ini menjadi salah satu film wajib untuk ditonton oleh para penggiat dunia perfilman.
Citizen Kane yang mengambil tema people in power ini mengemas cerita di dalamnya dengan dinamis dan dieksekusikan ke dalam runtutan adegan dengan sangat baik.
Film ini juga menjadi salah satu film di antara segelintir film yang berhasil meraih skor Tomatometer 100%.
Citizen Kane kurang beruntung di pasaran dan hanya mendapatkan keuntungan sekitar 850.000 USD saja meskipun sudah dirilis ulang pada tahun 1991.
5. The Insider (1999)
Film yang terinspirasi dari kisah nyata ini dibintangi oleh sederet aktor Hollywood ternama seperti Al Pacino dan juga Russell Crowe.
Performa kedua aktor tersebut di dalam film yang menceritakan mengenai perjuangan seorang saksi yang ingin mengungkap sisi gelap industri rokok ini, juga terbilang sangat baik.
Terbukti dengan skor Tomatometer yang diraih oleh The Insider berada di angka 96%.
Kesuksesan ini sayangnya tidak terjadi di sisi finansial di mana film bagus ini hanya mendapatkan keuntungan sekitar 8 juta USD saja.
6. Blade Runner 2049 (2017)
Film aksi yang bertema Utopia ini memiliki cerita yang berliku dan juga disisipi dengan berbagai macam misteri di dalamnya.
Blade Runner 2049 juga digarap dengan sinematografi yang cukup baik di mana para penonton dimanjakan dengan banyak angle indah di sepanjang film ini.
Sayangnya, film dengan skor Tomatometer 87% ini kurang sukses ketika dipasarkan. Film ini hanya meraih untung sekitar 75 hingga 110 juta USD saja.
7. The Shawshank Redemption (1994)
Film dengan rating tertinggi di situs IMDb ini ternyata juga menjadi film bagus lain yang gagal di bioskop.
Film yang bercerita mengenai seorang akuntan yang dijebak ke dalam penjara ini menyisipkan banyak makna kehidupan yang dalam di sepanjang film.
Dengan rating 9.3/10 di IMDb dan juga skor Tomatometer 90%, nggak berlebihan rasanya untuk menggolongkan film ini sebagai salah satu film terbaik sepanjang masa.
Meskipun begitu The Shawshank Redemption hanya meraih keuntungan sekitar 33 juta USD saja selama masa penayangannya.
Akhir Kata
Itu dia 7 film dengan kualitas yang bagus, tetapi kurang mendapatkan kesuksesan finansial ketika dipasarkan di bioskop.
Film-film ini memang kurang menyisipkan adegan aksi atau ledakan yang mungkin lebih diminati oleh penonton bioskop kebanyakan, dan membuatnya kurang diminati saat rilis.
Meskipun begitu, film di list ini banyak yang tergolong ke dalam film legendaris yang masih banyak ditonton sampai saat ini.
Baca juga artikel seputar Film atau artikel menarik lainnya dari Restu Wibowo.
