Aktor Ammar Zoni kembali menjadi sorotan setelah mengajukan permohonan rehabilitasi kepada Polres Metro Jakarta Barat, menyusul hampir satu bulan masa tahanannya atas kasus narkotika. Pengumuman tersebut disampaikan oleh kuasa hukum Ammar Zoni, Jon Mathias, dalam sebuah wawancara telepon pada Selasa (2/1/2024).
Jon Mathias menjelaskan bahwa mereka telah mengajukan permohonan assessment medis kepada penyidik di Polres Metro Jakarta Barat. Proses selanjutnya akan dilakukan oleh Satuan Narkoba Polres, yang akan mengirimkan pengajuan tersebut ke Badan Narkotika Nasional (BNN) atau Badan Narkotika Nasional Provinsi DKI Jakarta.
Meski demikian, hingga saat ini, belum ada tanggapan resmi dari pihak Polres Metro Jakarta Barat mengenai permohonan rehabilitasi tersebut. Jon Mathias mengungkapkan bahwa dalam dua hari ke depan, dia akan melakukan pengecekan ke Polres Jakarta Barat untuk memastikan sejauh mana proses pengajuan tersebut berlangsung. Dia menambahkan bahwa pada pengecekan terakhirnya, masih ada beberapa kelengkapan berkas yang harus dipenuhi oleh pihaknya.
Jon Mathias tetap optimis bahwa permohonan assessment rehabilitasi Ammar Zoni akan diterima oleh Polres Metro Jakarta Barat. Meskipun ini merupakan kali ketiga Ammar Zoni terlibat dalam kasus narkotika, Jon mengatakan bahwa rehabilitasi adalah hak Ammar Zoni sebagai seseorang yang mengalami masalah kesehatan. Menurutnya, berdasarkan Undang-Undang dan pendapat psikolog serta dokter, rehabilitasi adalah langkah yang harus diambil, mengingat kondisi kesehatan kliennya.
"(Harus rehab) iya, dari UU juga begitu. Dari kita baca juga psikolog, dokter, apa semua memang semua harus direhab, itu haknya Amnar lho karena dia orang sakit. Ini ga bisa kita kategorikan penjahat," tegas Jon Mathias.
Dengan perkembangan ini, publik menanti-nanti bagaimana Polres Metro Jakarta Barat akan merespons permohonan rehabilitasi dari aktor terkenal tersebut. Apakah Ammar Zoni akan mendapatkan kesempatan untuk menjalani rehabilitasi, ataukah pihak berwenang akan mengambil langkah-langkah hukum yang lebih lanjut? Keputusan ini akan menjadi sorotan dalam perkembangan kasus narkotika yang melibatkan Ammar Zoni.