Jika harus memberikan pilihan kepada salah satu film yang layak untuk menjadi nominasi di Academy Awards, maka film berikut ini tidak patut untuk dilewatkan. Mengangkat cerita dari peristiwa nyata yang kontroversial, dengan setiap adegan yang cukup breath-taking, tampaknya film berjudul Spotlight memang harus kamu tonton.
Ikuti terus artikel ini hingga habis untuk mengetahui, sebagaimana berpengaruhnya sih film Spotlight ini berhasil mempengaruhi peta perfilman di akhir tahun 2015, dan bagaimana kuatnya mereka dalam menjadi salah satu film terbaik di akhir tahun tersebut.
Spotlight, Sebuah Divisi Investigasi Surat Kabar dengan Kasus yang Tidak Biasa
Jika kita mendengar divisi investigasi dari sebuah surat kabar maupun media massa lainnya, pasti hal yang pertama kali terlintas di kepala ialah kasus pembunuhan, penipuan, korupsi, maupun penghasutan. Namun sebuah divisi bernama Spotlight milik koran The Boston Globe mendapatkan sebuah kasus yang tidak biasa. Mereka dituntut untuk mengusut sebuah kasus yang melibatkan pelecehan seksual terhadap warga di bawah umur di Kota Boston, yang dilakukan oleh beberapa pastur.
Hal yang membuat investigasi mereka menuai beragam rintangan ialah kasus tersebut sangat sensitif, melibatkan tokoh-tokoh spiritual dengan tindakan yang tidak senonoh. Namun akibat dorongan nurani yang besar demi mengungkap sebuah peristiwa besar yang berusaha disembunyikan oleh beberapa pihak, maka tim Spotlight harus menyelesaikan investigasi ini hingga tuntas. Beranggotakan enam orang yang diperankan oleh aktor dan aktris papan atas, (Michael Keaton, Rachel McAdams, hingga Mark Ruffalo) film ini terus saja memberikan clue-clue penting di setiap adegannya.
Kita tidak hanya diajak untuk menemui para korban, namun juga film ini memberikan setiap informasi penting mengenai apa saja yang terjadi di belakang layar dalam proses pembuatan sebuah berita headline surat kabar yang fenomenal.
Kisah Asli Dari Pemenang Pulitzer Prize
Spotlight tidak hanya mengangkat isu sosial, namun mereka juga mau tidak mau harus menjadi whistleblower yang harus mengungkap beragam kesalahan yang dilakukan secara sistemik di kota Boston. Kemampuannya untuk tidak terdistraksi akibat peristiwa 9/11 dan berbagai ancaman lainnya, membuat tim Spotlight memang layak untuk mendapatkan Pulitzer Prize untuk nominasi Public Service.
Kini aksi heroik tersebut kini sudah tersaji dalam bentuk sebuah film garapan Tom McCarthy. Jika kamu adalah seorang penggemar film drama yang juga tidak ingin melewatkan peristiwa-peristiwa mendebarkan, maka film ini wajib untuk ditonton. Tapi, selalu ingat bahwa Spotlight mengandung unsur cerita yang memang cukup sensitif, sehingga bisa saja menyinggung hati dari beberapa pihak.
