Bahaya Meledak! Powerbank Ngga Boleh Naik Pesawat?
IntermezzoBaru-baru ini Direktorat Jendral Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Republik Indonesia baru aja mengeluarkan pernyataan mengenai powerbank dan pesawat. Untuk menghindari kecelakaan, bandara diharuskan lebih ketat dalam pemeriksaan bawang bawaan penumpang.
Dari pernyataan itu, mereka seperti melarang para penumpang membawa powerbank ke pesawat lho! Bener nggak sih?
Powerbank Nggak Boleh Naik Pesawat?
Nah, sebelum kamu ngedumel sendiri karena tulisan di atas, mending kita telaah dulu yuk maksud dari Direktorat Jendral Perhubungan Udara. Yuk, langsung kita bahas aja!
Peraturan Mengenai Powerbank di Pesawat
Mengenai peraturan powerbank yang dibawa ke pesawat sendiri sebenarnya Direktorat Jendral Perhubungan Udara mengikuti aturan dari International Air Transport Association (IATA). Nah, untuk lebih jelasnya, kita liat aja yuk screenshot dari situs Dephub mengenai hal ini.

Nah, dari tulisan itu, ternyata kita masih boleh membawa powerbank ke dalam bagasi kabin. Namun, ada batasan yang harus dipenuhi oleh para penumpang jika ingin membawa powerbank ke pesawat.
Hanya powerbank dengan kapasitas di bawah 100Wh yang dapat dibawa ke dalam bagasi kabin. Sedangkan powerbank dengan kapasitas lebih dari itu, harus mempunyai persutujuan dari masing-masing maskapai.
Apa itu Wh?
Pasti sebagian dari kamu bertanya-tanya, apa sih Wh itu? Emang sih, para pemilik powerbank masih asing banget sama yang namanya Watt-hour (Wh). Kebanyakan mereka hanya peduli dengan miliampere-hour (mAh)-nya aja alias kapasitas dari powerbank tersebut.

Nah, mAh sendiri tuh arus yang bisa diberikan dalam satu jam pemakaian. Jadi, misalkan sebuah powerbank bertuliskan 10.000 mAh, berarti powerbank tersebut bisa memberikan arus 10.000 mAh selama satu jam, atau 5.000 mAh selama dua jam.

Cara Menghitung Wh
Namun, tidak semua powerbank menuliskan berapa Wh yang terdapat di powerbank tersebut. Untuk mengetahui berapa Wh dari powerbank tersebut, kamu bisa langsung menghitungnya kok.

Caranya, kamu cari tahu dulu berapa mAh dan Volt yang dimiliki oleh powerbank kamu. Jika sudah, kalikan mAh dengan Volt tersebut, misal sebuah powerbank mempunyai kapasitas 10.000 mAh dengan voltasi baterai 3,85 Volt. Berarti hasil perkalian tersebut adalah 38.500.
Nah, hasil perkalian itulah yang dikenal dengan rating energi dengan satuan miliwatt-hour(mWh). Untuk mendapatkan Wh, kamu bagikan hasil tersebut dengan 1.000. Lalu, kamu akan mendapatkan hasil Wh dari powerbank kamu.
Kenapa Powerbank Tertentu Dilarang?
Pastinya IATA mengeluarkan peraturan ini sendiri bukan tanpa alasan. Ini semua karena sebelumnya sempat terjadi kasus di mana powerbank yang meledak di dalam kabin pesawat di pesawat China Southern Airlines.

Insiden ini sendiri terjadi pada tanggal 25 Februari 2018 yang lalu di Bandara Internasional Guangzhou Baiyun yang menyebabkan penundaan penerbangan selama tiga jam pada penerbangan CZ3539. Untungnya, kebakaran tersebut bisa dengan cepat dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran bandara dan petugas kemanan.
Akhir Kata
Nah, itulah pembahasan mengenai powerbank yang katanya dilarang naik ke pesawat. Sekarang udah tau kan kalo ternyata powerbank masih boleh dibawa masuk ke pesawat dengan aturan khusus. Yuk, share artikel ini biar temen-temen kamu yang lain juga pada tau.