Berita menarik kali ini muncul dari sebuah gereja Katolik di Filipina. Mungkin terdengar aneh atau bahkan terasa sangat modern ketika melihat seorang pastur berkhotbah sambil menggunakan Hoverboard. Ya, Hoverboard yang beberapa saat lalu sempat diguncang berita ledakan Hoverboard. Pastur ini membawakan sebuah khotbah sambil menggunakan Hoverboard pada acara malam Natal. Tetapi tidak lama kemudian pastur ini mendapat sebuah teguran serta tidak boleh memimpin misa dalam kurun waktu tertentu dari Keuskupan San Pablo, Manila.
Berawal dari sebuah video yang di-upload di media sosial mengenai pastur ini ketika menggunakan Hoverboard di dalam gereja dan saat sedang misa. Sepertinya banyak yang tidak menyukai perilaku dari pastur ini di dalam video tersebut. Menurut Keuskupan San Pablo, pastur tersebut telah meminta maaf dan minta waktu untuk merenungkan perbuatannya. Pastur tersebut juga sadar kalau perbuatannya ini tidak benar dan berjanji untuk tidak mengulanginya lagi.
Sejauh ini masih belum diketahui apakah Paus mengetahui hal ini atau belum, tetapi apakah ke depannya penggunaan Hoverboard akan dilarang dalam ibadah? Semoga kemajuan teknologi yang ada bisa digunakan untuk hal yang baik juga. Jika penasaran, kamu bisa nonton videonya di sini: