Waduh Gawat! 10 Kelompok Hacker Ini Disponsori Oleh Negaranya Sendiri

Default

Dalam era teknologi internet yang begitu berkembang, sudah banyak kelompok hacker yang bermunculan. Sebagian besar adalah kelompok kecil dan ada pula kelompok yang besar.

Selain itu, ada beberapa kelompok hacker yang memang didanai dan disponsori oleh negara mereka sendiri. Wah, kok bisa ya? Nah, kali ini Jaka telah menyusun 10 kelompok hacker yang disponsori oleh negaranya sendiri. Penasaran? Berikut ini ulasannya, simak yuk!

10 Kelompok Hacker yang Disponsori Oleh Negaranya Sendiri

1. The Syrian Electronic Army (SEA) - Suriah

The Syrian Electronic Army (SEA), mendapatkan ketenarannya setelah diperbincangkan banyak media di antara tahun 2011 sampai 2013. Mereka secara terbuka menyatakan sebagai tentara hacker yang didanai oleh Presiden Suriah, Bashar Al-Assad.

Kiprahnya adalah saat mereka melakukan serangan pada beberapa situs dengan profil tinggi, seperti CNN, The Washington Post, dan Time. Bahkan mereka pernah meyakinkan masyarakat bahwa sebuah ledakan telah terjadi di Gedung Putih dan melukai Presiden Obama. Akibatnya, kala itu indeks Dow Jones turun drastis.

2. Tarh Andishan - Iran

83244085d650c77642fb79f58159e707

Pada 2009, Iran berada pada situasi dengan infrastuktur digital yang buruk, setelah serangan Worm Stuxnet. Mereka pun terdorong untuk membangun pasukan cyber yang diberi nama Tarh Andishan.

Kelompok ini mendapatkan sorotan setelah gerakan mereka menargetkan setidaknya 50 organisasi di seluruh dunia. Mereka juga dalam beberapa kasus berhasil mengambil alih kontrol secara penuh pada perusahaan keamanan sistem cyber. Bahkan, hal ini menjadi keluhan serius karena dapat berdampak pada keselamatan dunia.

3. Dragonfly dan Energetic Bear - Eropa Timur

Sebuah kelompok yang bernama Dragonfly dan perusahaan cyber lainnya, Energetic Bear, telah beroperasi di luar Eropa Timur dan menargetkan sebagian besar perusahaan energi sejak 2011.

Dalam kerjanya, mereka akan mengirimkan malware kepada target tertuju dan memata-matai, di mana rata-rata adalah industri energi.

4. Tailored Acces Operations

Amerika Serikat juga memiliki kelompok hacker yang dikelola oleh badan intelijen keamanan, bernama Tailored Acces Operations atau yang disingkat TAO.

TAO sudah melakukan banyak hal yang cukup menggemparkan. Salah satunya adalah saat mereka meretas perusahaan canggih Microsoft.

5. Ajax Security Team - Iran

22b3e412e321e8b7505a74de1c3216df

Ajax Security Team memulai kiprahnya pada 2010 sebagai sekelompok hacktivists, namun mereka akhirnya beralih menjadi spionase cyber. Mereka menolak disponsori negara, namun banyak yang percaya bahwa mereka dipekerjakan oleh Pemerintah Iran.

Ajax ditengarai bertanggung jawab atas serangkaian serangan phishing dan upaya untuk memalsukan halaman Microsoft Outlook Web Access dan VPN.

6. APT28 - Rusia

89c8b8cd2cd443b6e859ff22cdb2b30f

Terkenal sebagai kelompok yang berbahaya, APT28 diyakini telah terlibat dalam spionase cyber sejak 2007. Laporan menunjukkan bahwa perangkat lunak perusak dan alat yang digunakan dan dibuat oleh APT28 secara konsisten menunjukkan penutur bahasa Rusia yang beroperasi selama jam kerja yang sesuai dengan zona waktu kota-kota besar di Rusia. Kelompok ini menggunakan berbagai metode dan serangan terhadap target militer dan politik di Amerika Serikat dan Eropa Timur, termasuk target yang pasti berharga untuk Rusia, seperti Georgia.

7. Unit 61398 - China

Cc2402bec0ee9c63a1b85bc7e3fba808

Pada 2013, pihak kemanan cyber Amerika Serikat, Mandiant, merilis sebuah laporan yang mengklaim telah menangkap sekelompok hacker. Mandiant menyimpulkan bahwa sebuah kelompok yang bekerja untuk elite militer China, Unit 61398, mencuri ratusan terabyte data, dari setidaknya 141 organisasi di negara-negara berbahasa Inggris.

Selain itu, sekitar 20 kelompok hacker berprofil tinggi dilaporkan berasal dari China. Setidaknya, beberapa dari mereka diperkirakan bekerja sama dengan para militer China.

8. Axiom - China

6ab37cd838c3f93a0abf286aecc46af4

Sebuah koalisi kelompok terkait keamanan termasuk Bit9, Microsoft, Symantec, ThreatConnect, Volexity, dan lainnya telah mengidentifikasi sebuah kelompok berbahaya yang mereka sebut Axiom. Kelompok ini mengkhususkan diri pada mata-mata perusahaan dan penargetan para pengkhianat politik dan mungkin juga berada di balik serangan 2010 di Google.

Axiom diyakini berasal dari China, namun belum ada yang bisa mengidentifikasi di mana tepatnya kelompok tersebut bermarkas. Laporan tersebut selanjutnya menjelaskan Axiom sebagai subkelompok yang mungkin bagian dari kelompok yang lebih besar, yang beroperasi selama lebih dari enam tahun, yang menargetkan sebagian besar industri swasta yang berpengaruh di bidang ekonomi. Mereka menggunakan teknik mulai dari serangan malware generik sampai eksploitasi hacking luar biasa, yang bisa memakan waktu bertahun-tahun umtuk mewujudkannya.

9. Bureau 121 - Korea Utara

Nama kelompok ini sempat santer terdengar saat kasus film The Interview buatan Sony, yang menyinggung Korea Utara. Bureau 121 adalah kader perang cyber hacker Korea Utara dan ahli komputer. Kelompok tersebut termasuk dalam the General Bureau of Reconnaissance, badan mata-mata militer Korea Utara.

Mereka terlibat dalam tindakan hack yang didanai oleh negara dan sabotase atas nama Pemerintah Pyongyang melawan Korea Selatan dan musuh seperti Amerika Serikat. Pada 2013, sebuah serangan terhadap 30.000 PC di dalam bank dan perusahaan penyiaran Korea Selatan dikaitkan dengan kelompok tersebut. Bureau 121 terdiri dari sekitar 1.800 anggota yang diperlakukan sebagai elite dan banyak hak khusus dan juga kemewahan.

10. Hidden Lynx - China

Yang terakhir, kita kembali ke China, di mana Hidden Lynx adalah kelompok hacker aktif yang terbaru. Laporan 2013 menggambarkan mereka sebagai tim hacker yang terorganisir dan beranggotakan 50 hingga 100 orang berpengalaman. Mereka secara teratur memanfaatkan atau menciptakan teknik hacking terbaru.

Sasaran mereka adalah industri pertahanan, perusahaan besar, dan pemerintahan di negara-negara besar, dengan serangan yang berkonsentrasi di Amerika Serikat, China, Taiwan, dan Korea Selatan. Semua indikasi dari betapa canggih dan elitenya kelompok ini, mengarah pada peran Pemerintah China yang mensponsori mereka dalam skala besar.

Itulah 10 kelompok hacker yang disponsori oleh negaranya sendiri. Kira-kira Indonesia punya nggak ya kelompok hacker seperti di atas? Tuliskan pendapatmu di kolom komentar di bawah ini ya!

ARTIKEL TERKAIT
1141251280x720
Game Macet, Memory Card Rusak! 6 Problema Gamer Ini Cuma Dirasain Anak 90-an!
Komik Microsoft Paint
15 Komik Kocak Ini Dibuat Hanya dengan Menggunakan MICROSOFT PAINT
APPS TERKAIT
Babe Baca Berita Indonesia Icon
Babe - Baca Berita 7.6.2
Apps Mainspring
Jalantikus Icon
JalanTikus 2.5.2
Apps JalanTikus.com
20130131112039_546
LINE Komputer 4.8.3.1128
Apps Naver
Youtube Logo 6cd54
YouTube 15.11.34
Apps Google Inc.
Tautan berhasil disalinX
x

Keluar dari JalanTikus

Popup External Background JalanTikus

Apakah anda yakin untuk meninggalkan website JalanTikus?

Ya
Batal