Pembajakan karya merupakan salah satu masalah klasik yang tidak kunjung hilang dari dunia. Maraknya berbagai situs download gratis yang menyediakan berbagai konten bajakan mulai dari film, game, musik, dan sebagainya menjadi salah satu faktor yang turut memperparah keadaan.
Di Indonesia sendiri, hukum yang kurang ketat menjadi salah satu faktor utama kenapa pembajakan terus saja terjadi, meskipun sebenarnya ada beberapa faktor lain yang juga turut andil dalam memperluas penyakit ini. Berkaitan dengan hal tersebut, kali ini Jaka akan membahas mengenai beberapa faktor yang menyebabkan pembajakan masih terus marak terjadi di Indonesia. Simak selengkapnya ya.
5 Kebiasaan Jelek Orang Indonesia Ini Menyebabkan Pembajakan Marak Terjadi! Jahat Banget....
1. Enggan Membayar Untuk Suatu Karya
Banyaknya situs-situs download konten ilegal yang beredar di internet menciptakan suatu prinsip yang harus segera dihilangkan, yaitu 'kalau bisa gratis, kenapa harus bayar?'. Prinsip seperti ini merupakan prinsip yang paling banyak dipakai oleh kebanyakan orang Indonesia jika ditanya soal pembajakan.
2. Karya Asli Mahal
Alasan yang sering keluar dari mulut orang Indonesia jika ditanya masalah pembajakan adalah harga karya original yang mahal menurut ukuran dompet orang Indonesia, apalagi jika harus membeli karya buatan luar negeri seperti game, musik dan film yang nilai tukar mata uangnya lebih tinggi.
3. Orang Lain Juga Melakukannya
Selain karena masalah harga, alasan lain yang sering dikemukakan kebanyakan orang Indonesia ketika ditanya soal pembajakan adalah tidak hanya mereka saja yang melakukannya, orang lain di belahan bumi lainnya juga melakukan hal yang sama (prinsip melakukan kejahatan/kesalahan beramai-ramai itu tidak masalah).
4. Saya Tidak Tahu Kalau yang Saya Lakukan Adalah Pembajakan
Pada beberapa kasus, ada juga orang yang ketika ditanya soal pembajakan justru mengatakan kalau ia tidak tahu perbuatannya itu merupakan tindakan pembajakan karya. Entah berbohong atau tidak, ketidaktahuan bukanlah alasan yang bisa dibenarkan untuk melakukan pembajakan karya yang susah payah dibuat oleh orang lain. Pembajakan adalah kejahatan.
5. Sedikit Pembajakan Tidak Akan Membuat Si Pembuat Karya Rugi
Salah satu alasan paling konyol yang pernah Jaka dengar dari orang terkait pembajakan adalah jika seseorang melakukan pembajakan, hal tersebut tidak akan merugikan si pembuat karya.
Bayangkan jika 1.000 orang berpikiran sama menggunakan prinsip tersebut, tentunya si pembuat karya akan mengalami kerugian yang sangat besar mengingat menghasilkan suatu karya seperti game, film, musik, aplikasi, dan lain sebagainya itu membutuhkan pemikiran dan memakan waktu yang lama.
Itulah tadi 5 alasan kenapa pembajakan masih marak terjadi di Indonesia, semoga bermanfaat dan dapat menyadarkan kalian kalau pembajakan adalah tindak kejahatan yang merugikan orang lain dan membajak berarti kalian kurang menghargai karya orang lain. Akhir kata, pastikan kalian meninggalkan jejak di kolom komentar serta share ke teman-teman kalian ya.