Seperti pada film, umumnya video game memiliki latar belakang cerita yang menjadi inti dari permainan. Misi pemain juga akan berpusat pada jalan cerita tersebut.
Biasanya, jalan cerita akan dikenalkan pada awal permainan sebagai intro. Bentuknya berupa cutscene yang berisi dialog antartokoh.
Meskipun membuat dunia dalam game tampak semakin nyata berkat narasi yang diberikan, namun intro yang terlalu lama bisa membuat pemain jadi bosan.
Berikut adalah contoh game keren dengan intro paling lama yang pada akhirnya membuat mereka jadi kurang menarik untuk dimainkan.
7 Intro Terlalu Lama yang Hampir Mengacaukan Game Keren
Beberapa game memang diakui lebih bagus dibanding game serupa, baik dari segi jalan cerita, mekanisme kontrol, atau karena menjadi game dengan grafis terbaik.
Meskipun mendapatkan penilaian tinggi dari segi teknis, namun game-game tersebut memiliki intro yang terlalu panjang. Akibatnya, gamers sudah tidak bersemangat ketika permainannya dimulai.
Kalau kamu masih ingin memainkan game-game keren di bawah ini, sebaiknya kamu siap menghibur diri sendiri ketika sampai di bagian pembukaan.
1. Batman: Arkham Asylum

Meskipun menjadi pelopor game superhero terbaik dengan jalan cerita menarik, kumpulan karakter keren, dan mekanisme pertarungan yang canggih pada masanya, namun Batman: Arkham Asylum memiliki pembukaan yang cukup lama, yaitu 10 menit.
Pada adegan pembuka, kamu akan disuguhkan jalan cerita yang mendasari video game ini, contohnya kebakaran di Penjara Blackgate yang menyebabkan para kru Joker dipindahkan ke Rumah Sakit Jiwa Arkham.
Selain itu, kamu akan mengetahui hal-hal yang akan terjadi di sepanjang game melalui dialog-dialog antartokoh. Pertemuan singkat dengan Killer Croc hanyalah satu dari banyak villain yang akan dihadapi pemain sebagai Batman.
2. The Last of Us

Pembukaan pada game PS3 terbaik dari Naughty Dog ini memiliki adegan emosional yang siap membuat para pemain terharu. Tapi, selebihnya justru terkesan bertele-tele.
Game ini dimulai dengan kehidupan Joel dan putrinya, Sarah, sebelum terjadi wabah Cordyceps Brain Infection. Semuanya terlihat normal sebelum pada akhirnya wabah tersebut hampir menyebabkan umat manusia punah.
Setelah Joel, Sarah, dan Tommy (saudara Joel) melakukan perjalanan, cerita pada game ini melompat ke 20 tahun kemudian. Meskipun sudah bisa bermain, namun para gamers hanya bisa melakukan eksplorasi.
Setelah lebih dari satu jam, yaitu ketika Ellie muncul, permainan baru benar-benar dimulai. Joel dan Ellie harus melakukan perjalanan menegangkan melintasi Amerika Serikat pada era post-apocalypse.
3. Final Fantasy XV

Secara gameplay, sebenarnya Final Fantasy XV cukup menarik bagi pemain lama maupun pemain baru. Namun, alurnya begitu lambat sampai membuat game ini jadi tidak menarik lagi.
Mulai Chapter 1, kamu akan diajak berkeliling dunia Eos pada game yang berkonsep open world ini. Ceritanya, Pangeran Noctis dan tiga pengawalnya berangkat dari kota Insomnia untuk mengantarkan Noctis ke pernikahannya. Sayangnya, ketika di perjalanan, mobil mereka mengalami kerusakan.
Pada akhirnya, mereka memutuskan untuk naik perahu dan justru pergi memancing. Selanjutnya, mereka malah kembali lagi ke Insomnia. Belum ada pertarungan melawan makhluk mengerikan pada chapter yang sangat panjang ini.
4. Assassin's Creed III

Game ini dibuka dengan perjalanan Haytham Kenway dari Inggris ke Amerika yang berlangsung selama satu bulan, dan rasanya selama itulah pembukaan pada Assassin's Creed III. Tidak ada kejadian menarik selain menginvestigasi pemberontakan di antara awak kapal.
Kamu hanya akan diajak berpindah dari satu dek ke dek lain sambil menonton cutscene yang seolah tidak ada habisnya. Setelah peristiwa pengejaran di lautan, Kenway pada akhirnya tiba di Amerika.
Meskipun mengusung konsep open world dan ada misi sampingan, namun pemain baru benar-benar bisa menikmati gamenya setelah sequence keenam yang sudah tidak menarik lagi.
5. Borderlands 2

Bagi kamu yang gemar bermain game FPS PC dan konsol, pasti kamu sudah tidak asing dengan Borderlands 2, baik karena sejata-senjatanya yang keren maupun pembukaannya yang terlalu lama dan membosankan.
Pada awal game, kelompok Vault Hunter terdampar di sebuah padang bersalju dan mengikuti arahan robot Claptrap yang memandu mereka. Meskipun pertarungan melawan Bullymong terhitung menyenangkan, namun sikap Claptrap yang menyebalkan membuat intro game ini jadi terasa sangat lama.
Borderlands 2 juga tidak menawarkan hal seru lain hingga pemain tiba di Sanctuary. Lokasi awal yang terkesan kosong, misi sampingan yang kurang menarik, dan progres level yang berjalan lambat membuat pemain tersiksa ketika harus melewati awal permainan.
6. Fallout 4

Sebenarnya, Fallout 4 memiliki prospek yang menjanjikan karena kali ini tokoh utamanya diisi suara oleh voice actor, sehingga bisa berbicara. Misi pemain adalah menemukan anak dari karakter utama, yaitu Shaun.
Tapi, meskipun didasarkan pada konsep eksplorasi, aktivitas pemain mengelilingi Boston yang terkontaminasi radioaktif terasa sia-sia. Si karakter utama juga terus-menerus bertanya kepada setiap karakter lain yang dijumpainya mengenai keberadaan anaknya.
Permainan pada Fallout 4 baru akan dimulai ketika karakter utama bertemu dengan Nick Valentine, seorang detektif Synth, yang bisa membantu menemukan Shaun.
7. Gravity Rush 2

Gravity Rush adalah salah satu game PS Vita favorit pada 2012 sebelum pada akhirnya di-remaster menjadi game PS4. Karakter utamanya, Kat, bisa mengendalikan gravitasi akibat seekor kucing.
Pada Gravity Rush 2, karakter yang dimainkan pun masih sama. Tapi, permainannya diawali dengan Kat yang menuruni lift dan terasa sangat lama. Selanjutnya, ia hanya berjalan-jalan mengitari bebatuan guna menemukan sesuatu untuk ditambang.
Penyebab dari lamanya alur pembukaan pada game ini adalah pemain masih belum bisa menggunakan kekuatan manipulasi gravitasi. Tanpa kemampuan tersebut, gamenya jadi membosankan, lama, dan serba terbatas selama setengah jam.
Akhir Kata
Itu dia game dengan pembukaan paling lama dan membosankan. Meskipun cukup penting sebagai pengenalan jalan cerita, namun hal ini justru bisa membuat gamers yang awalnya semangat bermain jadi tidak tertarik lagi. Apalagi jika intronya tidak bisa di-skip, pasti semakin menyebalkan.
Baca juga artikel seputar Out Of Tech atau artikel menarik lainnya dari Sheila Aisya Firdausy.