Smartphone merupakan salah satu produk teknologi yang paling banyak digunakan hingga saat ini di seluruh dunia. Ukuran yang praktis dan fitur yang mumpuni menjadi alasan kenapa banyak orang memilih menggunakan perangkat yang satu ini ketimbang produk teknologi lainnya seperti laptop. Selain karena ukuran dan fitur, smartphone juga bisa dijadikan sebagai media penyimpanan berbagai data pribadi atau data rahasia pengguna yang bisa diakses dengan cepat dan mudah.
Untuk melindungi data-data yang ada pada smartphone, kebanyakan pengguna umumnya menggunakan fitur yang kita kenal dengan nama pattern lock, yaitu sebuah fitur keamanan yang terdapat pada yang mengharuskan pengguna membuat semacam pola untuk melewati lockscreen dan kemudian masuk ke homescreen. Nah, mungkin sebagian dari kalian berpikir kalau pattern lock ini dapat menjamin keamanan informasi kalian yang tersimpan di smartphone. Namun kenyataan justru berkata sebaliknya. Kenapa Jaka bilang begitu? Berikut penjelasannya.
Benarkah Pattern Lock Tidak Aman Untuk Perangkat Android? Ini Penjelasannya
Kenapa Pattern Lock Tidak Aman?

Seperti yang sudah Jaka jelaskan, pattern lock merupakan sebuah fitur di mana pengguna yang ingin melewati lockscreen dan kemudian mengakses homescreen harus membuat pola yang benar (sesuai dengan pola keamanan yang disimpan oleh sistem smartphone).
Nah, ketika kalian sedang membuat pola tersebut dengan menggerakkan jari kalian, orang lain bisa saja melihat pola yang kalian buat walaupun dari kejauhan, entah itu melihat secara langsung atau menggunakan kamera dan kemudian melakukan zoom.

Contohnya, ketika kalian membuat pola berbentuk huruf Z, orang lain bisa dengan mudah mengetahui pola tersebut hanya dengan melihat jari-jari kalian bergerak dari sudut kiri atas layar smartphone kalian, kemudian ke kanan, kemudian mengarah diagonal ke sudut kiri bawah layar, kemudian ke kanan bawah layar. Tidak hanya itu saja, orang lain juga bisa mengetahui pola kalian dengan memanfaatkan bekas sidik jari yang tertinggal di layar smartphone kalian (jika jari-jari tangan kalian lembab atau sedikit basah). Orang tersebut hanya perlu mengarahkan layar smartphone kalian ke arah cahaya sehingga bisa melihat bekas sidik jari kalian.
Lalu Fitur Keamanan Seperti Apa yang Harus Digunakan?
Setelah membaca penjelasan di atas, sebagian di antara kalian mungkin ada yang mulai bertanya-tanya fitur keamanan seperti apa yang harus digunakan untuk menggantikan pattern lock?

Jawabannya adalah menggunakan password atau PIN. Kenapa harus pakai password atau PIN?
Memang tidak bisa dipungkiri kalau password atau PIN juga tidak 100% memastikan keamanan kalian. Namun, jika dibandingkan dengan pattern lock, menggunakan password atau PIN untuk mengamankan informasi yang terdapat di dalam smartphone kalian akan jauh lebih baik selama kalian membuat kombinasi password yang sulit ditebak. Untuk membuat password yang aman dan sulit ditebak, pastikan kalian menggunakan kombinasi angka dan karakter khusus, jika memungkinkan.

Selain menggunakan password atau PIN, ada dua alternatif fitur keamanan yang bisa kalian gunakan yaitu menggunakan fingerprint dan face recognition (jika tersedia). Fingerprint merupakan fitur keamanan yang menggunakan sidik jari pengguna. Seperti yang kita ketahui, sidik jari setiap orang di dunia itu pasti berbeda-beda walaupun secara kasat mata terlihat sama.

Bagaimana dengan face recognition? Sama seperti finger print, face recognition juga dianggap sebagai salah satu fitur keamanan terbaik.
Itulah tadi penjelasan kenapa pattern lock tidak aman untuk perangkat smartphone kalian dan fitur keamanan seperti apa yang bisa menyediakan keamanan lebih baik demi menjaga informasi yang kalian simpan di dalam smartphone kalian, semoga bermanfaat dan segeralah ganti pattern lock kalian dengan fingerprint atau face recognition/face unlock. Akhir kata, pastikan kalian meninggalkan jejak di kolom komentar serta share ke teman-teman kalian.