Suka pakai filter di Instagram? Filter kita gunakan untuk menambah kesan dramatis ataupun sekadar mempercantik tampilan foto yang ingin kita pos di Instagram.
Media sosial yang telah diakuisisi Facebook tersebut menghadirkan beragam pilihan filter hingga membuat kita bingung ingin menggunakan yang mana.
Kamu enggak perlu bingung lagi geng, karena Jaka bakal kasih kamu perbedaan filter-filter foto di Instagram!
Filter-Filter di Instagram
Kamu tahu enggak sih kalau pemilihan filter yang kamu gunakan bisa mempengaruhi jumlah like? Nah, oleh karena itu, pemilihan filter menjadi hal yang sangat penting nih geng!
Apalagi, Instagram memiliki kurang lebih 30 filter yang berbeda. Kalau memilih satu persatu jelas makan waktu geng! Makanya kamu butuh tahu perbedaan antar filter supaya bisa memilh dengan cepat.
Jadi, apa saja beda filter yang disediakan oleh Instagram?
1977
Meningkatkan eksposur dengan warna merah untuk menampilkan foto yang lebih cerah dengan efek pudar.
Amaro
Menambahkan cahaya ke foto dengan fokus di tengah. Cocok jika obyek yang ingin kamu fokuskan berada di tengah foto.
Brannan
Meningkatkan kontras dan eksposur foto. Selain itu, foto kamu akan diberi sentuhan warna metalik.
Earlybird
Memberi efek tua pada foto dengan warna sepia dan kesan suhu yang hangat.
Hefe
Meningkatkan kontras dan saturasi cukup tinggi. Mirip dengan filter Lo-Fi tapi lebih tidak dramatis.
Hudson
Membuat ilusi sedingin es dengan bayang-bayang yang tinggi serta warna yang sejuk
Filter Instagram Lainnya . . .
Inkwell
Mengubah gambar menjadi hitam putih tanpa efek tambahan.
Kelvin
Meningkatkan saturasi dan suhu untuk memberi efek foto yang bercahaya.
Lo-fi
Memperkaya warna pada foto serta menambah bayangan dengan penggunaan saturasi dan penghangatan suhu.
Mayfair
Memberikan foto nada merah muda yang hangat ditambah sketsa halus untuk mencerahkan pusat foto.
Nashville
Menghangatkan suhu, menurunkan kontras, dan meningkatkan eksposur untuk memberikan nuansa merah mudah yang menambah kesan nostalgia pada foto.
Rise
Menambah efek cahaya lembut ke obyek foto.
Sierra
Memberi tampilan pudar dan efek lebih lembut.
Sutro
Membakar tepi foto, meningkatkan sorotan dan bayangan secara dramatis dengan fokus pada warna ungu dan cokelat.
Toaster
Menambah usia foto dengan membakar pusat gambar dan menambahkan sketsa yang dramatis.
Valencia
Memudarkan gambar dengan meningkatkan pencahayaan dan menghangatkan warna untuk memberikan kesan antik.
Walden
Meningkatkan eksposur dan menambahkan warna kuning.
Willow
Memberi filter monokromatik dengan nada wana ungu halus serta garis putih transparan.
X-Pro II
Meningkatkan getaran warna dengan sentuhan emas, kontras tinggi, serta sketsa kecil yang ditambahkan ke tepi foto.
Slumber
Mengurang saturasi gambar serta menambahkan efek kabut agar foto terlihat retro dengan penekanan pada warna hitam dan biru.
Ludwig
Mengurangi sedikit saturasi dan menambah intensitas cahaya.
Aden
Memberikan tampilan alami dengan warna biru atau hijau.
Perpetua
Menambahkan tampilan paster, ideal untuk potret.
Clarendon
Mengintensifkan bayangan dan mencerahkan highlight
Gingham
Memberi nada kekuningan saat digunakan pada foto gelap atau mencerahkan foto ketika digunakan pada foto terang.
Moon
Gingham versi hitam putih dengan bayangan yang sedikit lebih intens.
Stinson
Filter halus yang mencerahkan gambar dengan sedikit menghilangkan warna.
Crema
Filter vintage yang membuat desaturase gambar. Menghaluskan warna kulit.
Lark
Mengurangi wanra merah serta menambahkan warna biru dan hijau.
Reyes
Memberikan foto tampilan vintage yang berdebu.
Juno
Memberi efek warna hijau, membuat nada hangat muncul. Cocok untuk foto yang bersemangat.
Akhir Kata
Jadi itu dia geng perbedaan filter-filter Instagram untuk mempermanis foto yang akan kamu pos. Mana yang menjadi favorit kamu? Share di kolom komentar ya!
Baca juga artikel seputar Instagram atau artikel menarik lainnya dari Fanandi Ratriansyah