Dengan skandal pemisahan orang tua dan anak yang hangat dibicarakan publik Amerika selama dua bulan terakhir ini, kehadiran film Sicario: Day of Soldado terasa sangat timely tepat waktu. Entah hoki atau memang semi-cenayang, adegan film yang banyak menguak seluk-beluk penyelendupuan imigran gelap dari Meksiko ke Amerika ini digambarkan dengan sangat gamblang dan menggetarkan.
Tema pemisahan orang tua dan anak juga menjadi benang merah yang muncul di awal, tengah dan akhir film. Bukan itu saja, Sicario kembali mengusik perih getir serangan ISIS yang kerap melakukan pemboman masal di ruangan publik dengan penggambaran jarak dekat seolah-olah penonton benar-benar berada di dalam situasi mencekam tersebut. Lalu bagaimana film torehan pena penulis naskah Taylor Sheridan lewat arahan sutradara Stefano Sollima (Suburra) ini?
Duo Brolin-Del Toro Taklukan Mexico
Josh Brolin kembali berperan sebagai agen pemerintah Amerika Matt Graver yang terkenal menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuannya, termasuk dan tidak terbatas pada penyiksaan ataupun penerapan trik-trik pemerasan mental korbannya. Kali ini, Graver bekerja sama dengan Alejandro (Benicio Del Toro) untuk mengatasi situasi genting dimana ISIS menyelundupkan pelaku bom bunuh diri ke Amerika Serikat lewat jalur perbatasan Mexico.
Penyelundupan tersebut melibatkan kartel di Mexico dan pemerintah Amerika Serikat akhirnya memberikan dukungan serta kebebasan penuh bagi Graver maupun Alejandro untuk memantik peperangan antar kartel. Hal ini bertujuan untuk mempermudah langkah pemerintah dan pasukan Amerika dalam menjegal kemampuan mereka mentransportasi para pelaku bom bunuh diri ISIS dari Mexico ke Amerika.
Tak mudah bagi mereka untuk menanam benih-benih perang antar kartel. Selain menyerang orang-orang terdekat dari beberapa kartel terbesar, Graver dan Alejandro pun menculik putri remaja salah seorang Bos kartel terkuat, Isabel Reyes (Isabela Moner) lalu membuatnya seolah-olah dilakukan oleh kartel saingan. Namun penculikan dan pemfitnahan saja tidak cukup, ternyata komplikasi lain tiba-tiba mengacaukan rencana Graver dan Alejandro dalam menjalankan misi mereka. Berhasilkah mereka?
Sicario: Day of Soldado sudah mulai tayang di Indonesia dan kamu bisa menemukan jawabannya dengan menyaksikan sendiri film berdurasi 122 menit ini di bioskop terdekat. Jika kamu termasuk fans berat Sicario ataupun thriller perang seperti Zero Dark Thirty (Kathryn Bigelow) dan tidak keberatan melihat adegan terorisme dalam jarak dekat, maka film ini adalah pengalaman yang akan sangat menarik untuk kamu!