Main game memang paling seru saat bareng dengan teman atau saudara. Uniknya, ada beberapa pro player Indonesia yang kembar identik dan sama-sama berkarier sebagai atlet eSports loh!
Empat pasang saudara kembar ini menekuni game yang berbeda-beda. Ada yang membela satu tim, namun ada pula yang justru menjadi rival dan harus bersaing untuk menjadi yang terbaik.
Berikut ini Jaka kasih tahu, 4 pemain eSports Indonesia yang kembar identik dan tentunya juga berprestasi.
1. Zuxxy dan Luxxy
Bagi kamu penggemar game PUBG Mobile, tentu sudah tak asing dengan nama Made Bagas 'Zuxxy' Pramudita dan Made Bagus 'Luxxy' Prabaswara dari tim Bigetron Red Aliens.
Meski belum genap berusia 18 tahun, Zuxxy dan Luxxy sudah memiliki segudang prestasi baik di level nasional hingga internasional, termasuk memegang titel sebagai juara dunia.
Zuxxy dan Luxxy, bersama Microboy dan Ryzen 'Super Manggis' membawa Bigetron Red Aliens meraih trofi di kejuaraan dunia PUBG Mobile Club Open (PMCO) Fall Split Global Finals 2019 lalu.
Kemudian, pasangan berjuluk Tachibana Bersaudara itu memenangkan kompetisi PUBG Mobile World League (PMWL) 2020 East, dan finis sebagai juara kelima di PUBG Mobile Global Championship (PMGC) 2021.
2. Mute dan Babyla
Masih dari game PUBG Mobile, ada pasangan Meutia Rahmarianti Maharani alias Mute, dan juga Nabila Rahmarizarti Maharani alias Babyla.
Namun, berbeda dengan Zuxxy dan Luxxy yang sama-sama berseragam Bigetron RA, Mute dan Babyla justru memilih untuk membela tim yang berbeda loh.
Mute saat ini memperkuat tim ONIC Evil dan bertindak sebagai in-game leader sekaligus scouter. Sementara Babyla berada di tim rival, karena ia membela Belletron Esports.
Namun, dari sisi prestasi, Babyla memang lebih unggul karena sudah memenangkan PMPL 2020 Season 2: Indonesia Ladies, serta PMPL 2020 Season 2: SEA Ladies.
Babyla juga dikenal sebagai kekasih dari Ryzen, rekan satu tim Zuxxy dan Luxxy di Bigetron RA. Wah, dunia terasa sempit, ya.
3. Maxx dan Matt
Beranjak ke game Mobile Legends, ada pasangan kembar identik yaitu Maxwell Alessandro dan Matthew Alessandro. Kedua pro player ini memperkuat Bigetron Esports.
Namun, Matt yang lebih dulu diperkenalkan sebagai pemain di MDL Indonesia Season 2, kompetisi Mobile Legends kasta kedua yang diikuti oleh Bigetron Bravo tahun 2020 lalu.
Tak puas mendatangkan Matt yang pernah menjadi top global individual nomor satu, Bigetron langsung memboyong serta saudara kembarnya, yaitu Maxx.
Kali ini, kedua pemain sama-sama membela Bigetron Alpha di MPL Indonesia Season 7. Bermain di kasta tertinggi tampaknya tidak membuat Maxx dan Matt kesulitan.
Keduanya memberikan support yang baik untuk tim, sehingga berhasil meraih dua kemenangan beruntun di pekan pertama, dan saat ini bertengger di papan atas klasemen sementara MPL ID Season 7.
4. Indominator dan Indojawa
Nama ini mungkin tidak familiar seperti pasangan pro player kembar lainnya, sebab Indominator dan Indojawa berkarier di luar negeri. Keduanya sama-sama menekuni game Pro Evolution Soccer (PES).
Pasangan Yos 'Indominator' Sonneveld dan Yan 'Indojawa' Sonneveld lahir di Jakarta dan memiliki keluarga besar di Semarang, Jawa Tengah. Namun, sang ayah memiliki kewarganegaraan Belanda.
Indominator dan Indojawa sempat membela klub sepak bola Celtic FC di kompetisi PES eFootball Pro 2020. Prestasi keduanya cukup baik sehingga kini direkrut oleh Arsenal FC.
Selain mewakili negara Belanda di berbagai turnamen PES internasional, Indominator juga sempat membela tim Indonesia di ajang SEA Finals 2018 lalu. Bangga banget, kan?
Akhir Kata
Punya saudara kembar tidak membatasi seseorang untuk berkarir sebagai pro player eSports, bahkan terbukti bisa sama-sama mendukung, entah di tim yang sama atau berbeda.
Kalau kamu dan saudaramu, apakah berminat untuk terjun ke dunia eSports juga?